Pontianak (ANTARA News) - Jamaah haji asal Provinsi Kalimantan Barat tahun 2011 sebanyak 2.431 orang saat ini tinggal menunggu pelaksanaan "tawaf wada."

"Tawaf wada sebagai rangkaian akhir pelaksanaan ibadah haji, rukun dan wajib haji telah dilaksanakan seluruh jamaah Kalbar," ungkap Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji, Zakat dan Wakaf, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat Abdul Rojak di Pontianak, Jumat.

Rojak mengatakan, pelaksanaan tawaf wada tersebut akan dilakukan oleh seluruh jamaah sebelum mereka pulang ke tanah air masing-masing atau sebelum berangkat menuju ke Madinah.

"Jamaah haji Kalbar direncanakan pulang ke tanah air pada 28 November 2011 menuju Batam, baru pada tanggal 29 November 2011 menuju Pontianak," kata Rojak.

Tahun ini, kata dia, jamaah haji Kalbar yang dinyatakan meninggal dunia tercatat sebanyak dua orang.

Pertama, Sularti Binti Wiro Harjoso (50) warga Gang Purwosari 3 Kelurahan Parit Tokaya Pontianak Selatan. "Meninggal dunia pada 5 November 2011 dirawat Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) dan dimakamkan di Mekkah," kata Rojak.

Kemudian, Zakiyah Binti Zaini (65) asal Dusun Teratai Putih, Sungai Kinjil, Matan Hilir Selatan Kabupaten Ketapang. "Meninggal dunia pada 6 November 2011 di Rumah Sakit Mekkah dan dimakamkan disana," jelasnya.

Hingga saat ini, menurut Rojak, seluruh jamaah haji asal Kalbar dalam kondisi sehat. Kalau pun ada laporan sakit, itu karena kelelahan setelah pelaksanaan seluruh rangkaian ibadah haji.

"Mereka ada yang masih dirawat di rumah sakit Mekkah dan ada pula yang masih dirawat di BPHI," ungkap Rojak.

Musim haji tahun ini, jamaah haji Kalbar terdiri dari enam kloter. Mulai Kloter 17 hingga 22. Enam Kloter itu terbagi dalam dua gelombang. Kloter 17 dan 18 masuk dalam gelombang pertama selebihnya gelombang kedua.

Kloter 17 terdiri dari Kabupaten Sintang, Melawi, Sekadau, Sanggau, dan sebagian Kota Pontianak. Kloter 18 terdiri dari Singkawang, Sambas, sebagian Kota Pontianak. Kloter 19 terdiri dari Kota Pontianak dan Kubu Raya. Kloter 20 terdiri Kabupaten Pontianak, Landak, Kapuas Hulu dan Kota Pontianak. "Sedangkan Kloter 22 Kota Pontianak," kata Rojak.  (ANT-089/T011/A014)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011