Dengan ASEAN Single Window semua data dan informasi setiap negara anggota ASEAN saling terkoneksi"
Nusa Dua, Bali (ANTARA News) - Mulai tahun 2012, tujuh negara anggota ASEAN akan uji coba penerapan ASEAN Single Window (ASW) sebagai salah satu elemen kunci mewujudkan Masyarakat Ekonomi ASEAN (AEC) pada 2015.

"Tujuh negara dinyatakan siap ujicoba ASW," kata Direktur Kerja Sama ASEAN Kementerian Perdagangan Iman Pambagyo di sela ASEAN Senior Official Preparatory Meeting (ASEAN SEOM) KTTASEAN ke-19 di Bali International Convention Center, Selasa.

Uji coba akan dilakukan selama satu tahun untuk mengetahui sejauh mana sistem itu bisa diimplementasikan, sekaligus bahan evaluasi untuk perbaikan-perbaikan.

Ketujuh negara itu adalah Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, dan Brunei Darussalam. Tiga negara --Kamboja, Laos, dan Myanmar-- menyatakan belum siap.

ASW adalah sistem untuk meningkatkan transparansi dan kecepatan pelayanan ekspor impor, kepabeanan satu pintu antaranggota ASEAN melalui penyeragaman data informasi para anggota.

"Dengan ASEAN Single Window semua data dan informasi setiap negara anggota ASEAN saling terkoneksi. Sementara negara di luar ASEAN memperoleh kemudahan mengakses informasi seputar ASEAN dan negara anggotanya," jelasnya.

ASEAN menginginkan ASW diterapkan oleh seluruh anggotanya, namun setiap negara sudah harus menerapkan National Single Window paling lambat 2012.  Namun implementasi konsep ini membutuhkan kesiapan sumber daya teknologi dan SDM.

"Tiga negara yang belum siap diharapkan segera melakukan pembenahan agar sistem tersebut bisa terintegrasi secara bersamaan di kawasan ini," katanya.(*)

R017/B012

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011