Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita Legowo saat pengumuman yang juga dihadiri Menteri ESDM Jero Wacik di Jakarta, Senin mengatakan, komitmen pasti eksplorasi selama tiga tahun pertama dari pemenang keempat blok itu mencapai 64,5 juta dolar AS.
"Sementara, bonus tanda tangan yang diterima langsung pemerintah sebesar 19,35 juta dolar AS," katanya.
Keempat blok tersebut adalah Offshore Timor Sea I yang dimenangkan Hess (Indonesia V) Limited dan Halmahera II oleh Konsorsium Niko Resources (Overseas I) Limited-StatOil ASA.
Selanjutnya, Blok West Aru I dan West Aru II yang keduanya dimenangkan BP Exploration Indonesia Limited.
Pada kesempatan itu, ditandatangani pula sebanyak 11 kontrak kerja sama migas.
Sebanyak dua kontrak di antaranya merupakan hasil lelang reguler tahap kedua 2010 yakni Arguni I dengan Eni Arguni Limited dan East Jabung dengan Pan Orient Energy East Jabung Pty Ltd.
Sementara, sembilan kontrak lainnya merupakan blok hasil lelang penawaran langsung tahap pertama 2011.
Kesembilan blok tersebut adalah Ranau dengan Prabu Energy Pty Ltd, Northeast Madura dengan Techwin Energy Northeast Madura Ltd, West Tanjung dengan PT MRI Energy, Belayan dengan PT Geraldo Energy, dan East Simenggaris dengan Sonlaw United Corporation.
Selanjutnya, Blok North Ganal dengan Konsorsium Niko Resources (North Ganal) Limited-North Ganal Energy Ltd-StatOil Indonesia North Ganal AS-Eni North Ganal Ltd-GDF Suez New Project Indonesia BV, Babar Selaru dengan Inpex Banda Sea Limited, Obi dengan Konsorsium Niko Resources (Obi) Ltd-StatOil Indonesia Obi AS-Zimorex NV, dan Semai IV dengan Murphy Semai IV Ltd.
Komitmen pasti eksplorasi ke-11 pemenang lelang selama tiga tahun pertama sebesar 201,3 juta dolar AS dan bonus tanda tangan 36,08 juta dolar AS.
(T.K007/S025)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
