"Perjanjian jual beli ini ditandatangani 22 November lalu melalui anak perusahaan ELSA, PT Elnusa Patra Ritel," ujar Direktur Utama Elnusa, Elia Massa, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Menurutnya, perseroan menjual saham Elnusa Chariot kepada Salamander Energy Group Limited dan akan berlaku efektif setelah "closing transaction", selambat-lambatnya pada 9 Desember 2011.
Dengan transaksi tersebut, perseroan maupun anak perusahaan telah melepas seluruh kepemilikan "working interest" di Lapangan Bangkanai, dan berupaya untuk terus fokus pada bisnis inti di bidang jasa hulu migas terintegrasi.
"Dana hasil penjualan saham tersebut juga akan dipergunakan untuk memperkuat kompetensi inti tersebut," paparnya.
Elnusa Chariot International merupakan perusahaan afiliasi perseroan yang memliki 11 persen "working interest" di Lapangan Migas Bangkanai, Kalimantan Tengah.
Hingga kuartal III 2011, pendapatan usaha perseroan mencapai Rp3,415 triliun, meningkat 7,1 persen dibandingkan periode yang sama 2010 sebesar Rp3,19 triliun.
Keberhasilan ini membuat laba bersih perseroan bertambah 284 persen menjadi Rp49,04 miliar dari Rp12,77 miliar pada kuartal III 2010.
(T.KR-SSB/A027)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011
