Paris (ANTARA News) - Pebalap Finlandia yang dijuluki si cepat Kimi Raikkonen akan turun lagi di Formula Satu pada balapan musim depan sesudah menandatangani kontrak dua tahun dengan Lotus Renault GP, tim itu mengumumkan Selasa.

Juara dunia 2007 bersama Ferrari itu mundur dari balapan secara mengejutkan pada 2009 untuk meniti karir di reli namun memutuskan balik bersama Lotus Renault sesudah pembicaraan dengan Williams gagal, lapor AFP.

"Saya senang bisa kembali ke Formula 1 sesudah dua tahun istirahat, dan saya berterimakasih kepada Lotus Renault GP karena menawari saya kesempatan ini," kata Raikkonen kepada website timnya, www.lotusrenaultgp.com.

"Kesempatan saya di Kejuaraan Reli Dunia (WRC) menjadi tahapan yang bermanfaat bagi karir saya sebagai pebalap, namun saya tak dapat menyangkal kenyataan bahwa perasaan lapar saya pada F1 belakangan menjadi meluap-luap.

"Ini adalah pilihan mudah untuk kembali bersama Lotus Renault GP karena saya terkesan dengan cakupan ambisi tim. Kini saya berharap dapat memainkan peran penting dalam mendorong tim ke urutan terdepan."

Raikkonen yang berusia 32 tahun mencatat 18 kali kemenangan dalam balapan Grand Prix bersama Ferrari untuk pertama kalinya di Formula 1 dan pemilik Lotus Renault Gerard Lopez mengatakan gembira telah menyewa pebalap dengan pengalamannya.

"Sepanjang tahun, kami terus menerus mengatakan bahwa tim kami berada di awal siklus baru," katanya.

"Di belakang panggung kami telah bekerja keras untuk membangun fondasi struktur sukses dan akan memastikan bahwa kami akan segera bisa bertarung di tingkat paling tinggi.

"Keputusan Kimi untuk balik lagi ke Formula 1 bersama kami merupakan langkah pertama dari sejumlah pengumuman yang seharusnya mengubah kami bahkan menjadi penantang yang lebih serius di masa depan.

"Tentu saja, kami semua menantikan bekerja bersama seorang juara dunia."

Juara dunia dua kali dari Jerman Sebastian Vettel mengatakan sulit untuk memperkirakan dampak seperti apa yang dibawa Raikkonen.

"Sulit untuk menentukan," kata pebalap Red Bull berusia 24 tahun, yang mengunjungi pabrik Renault pembuat mesin tim dekat Paris untuk menyatakan terima kasih kepada para pekerja untuk perannya dalam keberhasilan meraih gelar berturut-turut tim tersebut.

"Kami semua berpikir tentang kembalinya Michael (Schumacher). Dia mundur ketika dia berada di puncak.

"Namun ketika dia kembali balapan, dia mengatakan sendiri bahwa banyak hal telah berubah, dan terhadap perubahan itu dia harus beradaptasi."

Vettel, yang memenangi 11 dari 19 Grand Prix yang berakhir di Brazil Minggu, mengatakan bahwa bahkan bagi seorang pebalap seperti dirinya yang telah berlomba selama dua tahun silam kemajuan dan perubahan pada waktu itu datang begitu cepat dan banyak.

"Jika saya melihat mobil yang saya kendarai dua tahun lalu, begitu banyak hal yang telah berubah sejak itu....ini tak dapat dipercaya.

"Bahkan selama musim itu, banyak tombol baru nampak di roda kemudi.

"Dapat saya bayangkan bahwa akan sulit untuk segera kembali ke level yang sama dibandingkan sebelumnya." (K004)

Penerjemah: Kunto Wibisono
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011