Direktur Utama Pertamina, Karen Agustiawan mengatakan di Jakarta, Kamis, program penanaman pohon ini berada di sekitar daerah yang terdampak bencana Merapi dan sebagai bentuk upaya perseroan dalam mendukung pemulihan ekonomi masyarakat pasca bencana.
"Kegiatan ini seiring dengan rencana Pemda setempat yang akan mengembangkan Desa Kinahrejo sebagai daerah agrowisata buah," ujarnya dalam keterangan resmi.
Menurut Karen, bibit pohon tersebut akan disebarkan pada beberapa wilayah lereng Gunung Merapi antara lain 25.000 bibit tanaman keras di Desa Petung dan 3.200 pohon buah yang merupakan tanaman produktif akan ditanam di wilayah Kinahrejo.
Kegiatan ini lanjutnya, merupakan bagian dari rangkaian HUT ke-54 Pertamina yang berorientasi pada percepatan perbaikan lingkungan serta berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon dengan kegiatan utama `Menabung 100 Juta Pohon`.
Program Menabung 100 juta pohon dicanangkan perseroan dalam jangka waktu lima tahun ke depan dari 2011 - 2015.
Diawali dengan penanaman 50 ribu pohon di area Pertamina Geothermal Kamojang, Jawa Barat pada 1 Desember 2011, selanjutnya diikuti dengan penanaman 54.000 Mangrove di Desa Binaan Tambak Lorok Semarang pada 9 Desember 2011 dan 8 ribu Mangrove di hutan Angke, Jakarta pada 10 Desember 2011.
Selain dukungan untuk kegiatan menabung 100 juta pohon, perseroan juga berkontribusi dalam pembangunan dan program pembinaan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Patra Belia dan menyediakan sarana taman bacaan.
(T.KR-IAZ/KR-SSB/B012)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011
