Kabupaten Bogor (ANTARA) - ​​​​​DPRD Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berduka karena anggota Komisi IV dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ahmad Pusni, meninggal dunia pada Rabu petang (18/5).

"Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya serta menempatkannya di tempat terbaik jannah-Nya," ungkap Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, di Bogor.

Anggota DPRD Kabupaten Bogor periode 2019-2024 dari Fraksi Persatuan Pembangunan Bangsa itu tutup usia sekitar pukul 15.30 WIB di RSUD Bogor karena sakit.

Anak keempat Pusni, Ahmad Fahmi Haniv, belum mengetahui pasti penyakit apa yang membuat ayahnya wafat. Namun, menurutnya almarhum memiliki riwayat penyakit hipertensi dan asam lambung yang beberapa kali membuat sesak nafas ketika sedang kumat.

"Beliau meninggal sebelum Ashar. Kebetulan selama menjabat jadi anggota dewan, saya sebagai anak keempat selalu mendampingi beliau selama tiga tahun, untuk penyakit tidak tahu, apakah sudah ditakdir juga," kata  Fahmi.

AhmPusni yang merupakan anggota DPRD dari daerah pemilihan V Kabupaten Bogor itu kemudian dimakamkan di TPU Cogreg, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor.

"Jika selama hidupnya kurang berkenan di masyarakat dan meminta dimaafkan agar bisa diterima iman Islam-nya dan tenang di alam sana," ujar Fahmi.

Sementara, sejawat  Pusni, Ketua Komisi I DPRD yang juga Sekretaris DPC PPP Kabupaten Bogor, Usep Supratman, mengaku kehilangan sosok almarhum yang dikenal memiliki semangat berlebih di usianya yang tidak muda lagi.

"Semangat dan pengabdian beliau patut dicontoh semua kader. Beliau itu bisa terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Bogor dengan raihan lebih dari 14.000 suara," kata dia.

Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022