AsiaNet 47884

BEIJING, 28 Desember 2011 (ANTARA/PRNewswire-Asia-AsiaNet) --

     Mulai tanggal 10 Maret 2012, Air China akan membuka rotasi Shanghai-Paris yaitu CA833/4 dan mengubah layanan CA933/4 dari Shanghai-Beijing-Paris menjadi layanan langsung Beijing-Paris. Pesawat berbadan luas B777-300ER akan digunakan pada rute ini untuk menggantikan A340 yang asli.

     (Logo: http://www.prnasia.com/xprn/sa/2008/12/26/200812261146.jpg )
     (Foto: http://www.prnasia.com/sa/2011/12/28/2011122813161665477.jpg )

     Kantor Air China di Paris baru-baru ini mengundang hampir dua ratus tamu dari pemerintahan serta sektor penerbangan sipil, industri, perdagangan dan perjalanan, termasuk Menteri Transportasi Prancis, Thierry Mariani, dan Duta Besar China di Paris Bapak Kong Quan dan istrinya untuk hadir pada gala besar yang bertujuan menghasilkan publisitas yang tepat untuk memulai kembali hubungan langsung antara Shanghai dan Paris serta perubahan jenis pesawat pada rute Beijing-Paris.

     Sejak bergabung dengan Star Alliance, jaringan maskapai penerbangan terbesar di dunia, pada tahun 2007, Air China telah memperkuat kehadirannya di pasar internasional. Jaringan rute yang luas menjangkau 1.160 tujuan di 181 negara di seluruh dunia dengan mudah. Apa yang telah Air China lakukan berkenaan dengan pasar Beijing-Paris merupakan salah satu langkah yang maskapai ini lakukan dalam mendukung kehadiran internasionalnya. Pada tahun 2012, Air China akan menciptakan terobosan ke pasar luar negeri. Sebagai contoh Eropa. Peresmian penerbangan ke Dusseldorf, Athena, dan Milan pada tahun 2011 akan diikuti oleh rotasi Beijing-Kopenhagen pada tahun 2012, yang akan menambah jumlah tujuan Air China ke Eropa menjadi 13. Saat ini, Air China adalah maskapai penerbangan terbesar yang melayani pasar China-Eropa.

     SUMBER: Air China

Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2011