Semarang (ANTARA News) - Sebanyak delapan perusahaan dari Jawa Tengah akan mengikuti pameran mebel "Isaloni" di Milan, Italia pada 5 - 10 Meret 2006, kata Kepala Subdin Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jateng, Bambang Priyono. "Delapan perusahaan yang akan mengikuti pameran `Isaloni` tersebut berasal dari Semarang, Solo, dan Jepara," katanya di Semarang, Kamis. Menurut dia, beberapa hari yang lalu mereka sudah mengirim barang-barang untuk pameran berupa mebel dan parket (ubin kayu). Ia mengatakan, Jateng telah mengikuti pameran mebel bertaraf internasional tersebut untuk kedua kalinya. Jateng ikut pameran pertama kali pada 2005 dengan mengirimkan lima perusahaan mebel. Waktu itu order yang diterima selama mengikuti pameran senilai Rp36 miliar. Bambang mengatakan, Jateng merupakan provinsi pertama di Indonesia yang mengikuti mengikuti pameran tersebut. "Kebetulan, dari Indonesia baru Jateng yang mengikuti pameran itu. Memang agak susah untuk bisa mengikuti pameran tersebut," katanya. Menurut dia, Jateng untuk bisa mengikuti pameran tersebut telah mendaftar setahun lalu, usai pelaksanaan pameran 2005. Produk yang bisa masuk dalam pameran tersebut harus benar-benar berkualitas, karena untuk kalangan menengah ke atas, katanya. Keuntungan mengikuti pameran mebel "Isaloni" di Milan tersebut, katanya, Italia merupakan sentra mebel di Eropa dan pameran itu dikunjungi para "buyers" di seluruh penjuru dunia. Selain itu, katanya, Italia merupakan salah satu pintu gerbang masuk Eropa. Diharapkan dengan mengikuti pameran itu produk Jateng bisa dikenal dan menyebar di seluruh Eropa.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006