Jakarta (ANTARA/JACX) - Penampakan fenomena alam gerhana matahari viral beredar di Twitter karena bentuknya seakan sempurna berada di ujung horizon laut lepas.

Gerhana yang terlihat seperti foto itu adalah gerhana cincin karena terdapat cahaya yang berpendar di sekitar bayang bulan.

Gambar yang diunggah pada 27 Mei 2022 itu menjadi unik karena posisi gerhana cincin bagaikan matahari yang akan terbenam dan tenggelam di laut.

Penampakan itu diklaim merupakan foto fenomena gerhana cincin di Samudera Pasifik Selatan.

Unggahan itu pun disukai 985 orang dan diunggah kembali oleh 157 pengguna lain Twitter.

Berikut narasi pada unggahan itu:
"Solar Eclipse over the South Pacific Ocean (Gerhana Matahari di atas Samudera Pasifik Selatan)"

Lantas, benarkah terdapat fenomena gerhana cincin yang terjadi di Samudera Pasifik Selatan pada Mei 2022?
 
Unggahan hoaks yang menyebut fenomena gerhana cincin terjadi di Samudera Pasifik Selatan. (Twitter)


Penjelasan:
Foto yang diklaim sebagai penampakan gerhana matahari itu bukanlah pertama kalinya diunggah oleh akun Curiosity. Unggahan serupa telah beredar pada 4 Februari 2022.

Penelusuran melalui TinEye menunjukkan foto asli unggahan serupa pertama kali muncul pada 12 November 2009 di situs Flickr.

Foto asli tidak dapat lagi ditemukan di Flickr, tapi jejaknya masih dapat ditemukan di situs-situs lain, sebagaimana dilaporkan Snopes.

Fenomena alam yang dipotret oleh fotografer Art Lewis itu merupakan bayangan sebuah kapal di horizon dengan latar belakang sinar matahari yang mulai pudar.

Namun, tidak terdapat peristiwa gerhana matahari, apalagi gerhana cincin dalam foto itu.

Dengan demikian, unggahan gerhana cincin di Samudera Pasifik Selatan itu merupakan foto manipulasi atau hoaks.

Klaim: Gerhana Matahari di Samudera Pasifik Selatan
Rating: Hoaks atau salah

Cek fakta: Hoaks! Video penampakan bulan berukuran besar sebabkan gerhana matahari di Kutub Utara

Baca juga: Lapan: Gerhana matahari cincin bertepatan fase bulan baru 10 Juni

Baca juga: Peneliti Lapan: Indonesia saksikan gerhana matahari cincin 2031

Pewarta: Tim JACX
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2022