Jakarta (ANTARA News) - Kepulangan 169 orang Indonesia yang menjadi awak kapal pesiar "Costa Concordia" dibagi dalam delapan kelompok terbang atau kloter.

"Delapan kloter itu adalah Bali, Makassar, Jakarta, Semarang, Solo, Yogyakarta, Palembang, dan Medan," ujar Kepala Fungsi Penerangan KBRI Roma melalui surat elektroniknya kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.

Awak kapal tersebut akan dipulangkan mulai Kamis ini. Kloter pertama tujuan Denpasar, terdiri dari 14 awak kapal dengan menggunakan Qatar Airways QR88 pukul 15.55 waktu setempat. Mereka diperkirakan sampai di Tanah Air pada Jumat (20/1) pukul 18.50 WIB.

Awak kapal yang terbang pada kloter pertama yakni Ketut Kardita, Ida Bagus Kumariyoga, I Putu Agus Kurniawan, I Wayan Agus Murdanta, I wayan Seri Nadi, I Made Maharta Negara, Komang Rai Parta Dewa, I Putu Tirtana, I Gusti Bagus Kusuma Wardana, I Made Wastika, I Putu Widiana, dan I Kadek Agus.

Satu awak kapal lainnya, Nyoman Juniarta, masih dirawat di rumah sakit Santa Maria Alle Scotte, Siena.

Namun KBRI Roma, lanjut dia, telah memfasilitasi seorang awak kapal, Citra Dewi I Gusti Ayu Putu, untuk menjenguk Nyoman Juniarta dan menyampaikan keadaannya.

"Kepulangan para awak kapal ini dilakukan selama tiga hari," tambah dia.

Kedutaan Besar Republik Indonesia di Roma melalui Kuasa Usaha Sementara, Priyo Iswanto, secara simbolis menyerahkan Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) kepada para ABK yang akan diterbangkan ke daerah masing-masing.

Selain itu, KBRI juga membekali para ABK dengan surat keterangan lain yang diperlukan untuk pengurusan kembali dokumen barang-barang milik pribadi yang hilang.

Sementara gaji awak kapal itu sudah dibayarkan dalam bentuk tunai oleh perusahaan dan sisanya ditransfer melalui bak selambatnya dalam jangka waktu sebulan.

Sebanyak 170 awak kapal asal Indonesia dinyatakan selamat dalam peristiwa karamnya kapal pesiar Costa Concordia di dekat Pulau Tuscan, Italia, Jumat (13/1) lalu. (I025/Z002)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2012