Pandeglang (ANTARA News) - Belasan rumah nelayan di Desa Teluk, Kecamatan Labuang, Pandeglang, rusak akibat disapu angin puting beliung yang terjadi pada Kamis sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.

Informasi dari lapangan, Kamis, menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun beberapa rumah nelayan rata dengan tanah, karena tidak kuat menahan kencangnya tiupan angin tersebut.

Kerusakan terparah terjadi di Kampung Karet, Desa Teluk, yang lokasinya sangat dekat dengan pantai, sehingga angin langsung menghantam rumah para nelayan.

"Sekitar pukul 02.00 WIB terjadi tiupan angin sangat kencang, sehingga rumah saya, yang terbuat dari kayu dan bambu langsung roboh dan rata dengan tanah," kata Jarman, warga Kampung Karet, yang rumahnya ambruk akibat diterjang puting beliung.

Ia menjelaskan, tiupan angin kencang sudah bisa terjadi di wilayahnya, namun yang terjadi dini hari tadi sangat kencang yang berhembus dari arah laut.

Kepala Desa Teluk Dadi Supiadi dikonfirmasi secara terpisah membenarkan kejadikan tersebut.

"Musibah itu memang terjadi, dan saya juga telah melihat ke lapangan. Beberapa rumah penduduk rata dengan tanah," katanya.

Ia menjelaskan, jumlah rumah yang rusak parah hingga ambruk sekitar sembilan unit, sisanya mengalami kerusakan ringan dan sedang.
(T.S031/R010)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2012