"Kunjungan kapal pesiar Voyages Discovery di pelabuhan Yos Sudarso diharapkan memberikan dampak citra yang baik bagi Kota Ambon di mata dunia internasional, terutama kondisi keamanan yang kondusif," katanya saat menyambut wisatawan, di Ambon, Minggu.
Menurutnya, setelah konflik antarwarga 11 September 2011, kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara mengalami penurunan, tetapi kunjungan kapal pesiar berbendara Amerika dipastikan membawa dampak baik bagi kondisi keamanan kota.
"Pemerintah Kota dan warga Kota Ambon merasa bangga dengan kedatangan kapal pesiar Discovery yang mengangkut 440 penumpang dari berbagai negara, karena ini merupakan jaminan kepada wisatawan lainnya bahwa Ambon aman untuk dikunjungi" ujarnya.
Louhenapessy mengatakan, Ambon merupakan kota kecil, tetapi namanya besar karena sudah dikenal di seluruh penjuru dunia sejak jaman dahulu.
"Maluku khusunya Ambon telah dikenal sejak jaman penjajahan akan keindahan maupun kekayaan alam," katanya.
Ia berharap, para wisatawan dapat menikmati keindahan pariwisata di Ambon, dan berharap ketika kembali ke negara mereka masing-masing dapat memromosikan keindahan kota ini.
"Kami berharap setelah kunjungan ini para wisatawan dapat menceritakan kondisi Ambon, yang aman, nyaman, indah dan lestari, serta dapat mempromosikan kepada sahabat dan kerabat di negara masing-masing," ujar Louhenapesy.
Nakhoda Kapal Pesiar Voyages Discovery, Neil Broomhall menyatakan kekagumannya pada sambutan yang disuguhkan oleh Pemerintah dan warga kota.
"Ambon kota yang kecil tetapi menarik dengan pemandangan teluk yang tidak kalah menarik dengan negara lain di dunia, karena itu kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan baik," ujar Neil.
Selain kapal pesiar Voyages Discovery, tiga kapal pesiar juga akan menyusul tiba di Ambon. Ketiga kapal tersebut, yaitu Spirit of Adventure berbendera Amerika Serikat, Amadea (Jerman) dan Orion Expedition (Australia).
Kapal pesiar Spirit of Adventure akan membawa 400-600 orang wisatawan dan akan tiba di Ambon pada 1 Februari 2012.
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2012
