Jakarta (ANTARA) - Pebasket guard Charlotte Hornets Miles Bridges dilaporkan dicokok oleh polisi di Los Angeles pada Rabu (29/6) waktu setempat, jelang jendela transaksi pemain NBA dibuka.

Penangkapan Bridges tercantum dalam daftar aktivitas Kepolisian Los Angeles, tetapi tidak disebutkan untuk kasus apa penangkapan itu dilakukan, demikian laporan Retuers, Kamis.

TMZ sebelumnya melaporkan pada Rabu (29/6) malam bahwa Bridges terbelit kasus kejahatan kekerasan dalam rumah tangga.

Bridges akan memasuki status bebas kontrak terbatas jelang dibukanya jendela transaksi NBA, yang berarti Hornets memiliki hak untuk menyamai nilai tawaran tim-tim lain untuk top skor mereka di musim 2021-22 tersebut.

Baca juga: Empat tahun gagal tembus playoff, Hornets pecat James Borrego

GM Hornets Mitch Kupchak pekan ini mengatakan bahwa timnya berencana untuk memperpanjang kontrak Bridges.

"Sebagai organisasi kami menyukai Miles," kata Kupchak pada Selasa (28/6).

"Kami akan merekrutnya kembali. Dia sudah tampil baik untuk tim ini dan saya percaya dengan etos kerjanya dia akan menjadi lebih baik lagi," ujarnya menambahkan.

Detroit Pistons dan Dallas Mavericks dilaporkan menjadi peminat utama atas jasa Bridges apabila Hornets memutuskan untuk tidak mempertahankannya.

Pebasket berusia 24 tahun itu membukukan rata-rata 20,2 poin per gim musim lalu, di mana ia banyak bertandem dengan point guard All-Star LaMelo Ball.

Bridges diketahui juga merintis kariernya sebagai rapper dengan nama panggung RTB MB.

Hornets pada Kamis malam telah merilis pernyataan bahwa mereka mengetahui situasi terkait Bridges, tetapi mereka tidak memberikan komentar lebih jauh.

Baca juga: Kenny Atkinson urung ambil pekerjaan pelatih kepala Charlotte Hornets
Baca juga: Charlotte Hornets tetap bermarkas di Spectrum Center hingga 2045

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022