Gempa dangkal mengguncang Kabupaten Jayapura, Papua pada Kamis pukul 22.22 WIB dengan magnitudo 3.2 dan kedalaman 10 kilometer, demikian dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Mengutip laman laporan gempa BMKG, Jumat, pusat gempa berada di darat 18 kilometer timur laut Kabupaten Jayapura tepatnya di titik koordinat 2.42 lintang selatan (LS) dan 140.43 bujur timur (BT).
Dilaporkan, gempa bumi itu dirasakan dengan tingkat getaran skala II Modified Mercalli Intensity (MMI) di Sentani.
Menurut BMKG skala MMI merupakan salah satu satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi, terutama jika tidak terdapat peralatan seismometer di tempat kejadian.
Baca juga: Gempa M 5,0 guncang Papua akibat aktivitas Sesar Anjak Mamberamo
Dalam skala II, getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Sedangkan skala III, getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Skala IV, gempa dirasakan banyak orang di dalam rumah, di luar rumah serta ditandai antara lain jendela atau pintu berderik dan dan dinding berbunyi.
Pada skala V, getaran dirasakan hampir semua orang ditandai dengan barang terpelanting, tiang, dan barang besar bergoyang.
Baca juga: Gempa 4,8 magnitudo terjadi di Pegunungan Bintang, Papua
Mengutip laman laporan gempa BMKG, Jumat, pusat gempa berada di darat 18 kilometer timur laut Kabupaten Jayapura tepatnya di titik koordinat 2.42 lintang selatan (LS) dan 140.43 bujur timur (BT).
Dilaporkan, gempa bumi itu dirasakan dengan tingkat getaran skala II Modified Mercalli Intensity (MMI) di Sentani.
Menurut BMKG skala MMI merupakan salah satu satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi, terutama jika tidak terdapat peralatan seismometer di tempat kejadian.
Baca juga: Gempa M 5,0 guncang Papua akibat aktivitas Sesar Anjak Mamberamo
Dalam skala II, getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Sedangkan skala III, getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Skala IV, gempa dirasakan banyak orang di dalam rumah, di luar rumah serta ditandai antara lain jendela atau pintu berderik dan dan dinding berbunyi.
Pada skala V, getaran dirasakan hampir semua orang ditandai dengan barang terpelanting, tiang, dan barang besar bergoyang.
Baca juga: Gempa 4,8 magnitudo terjadi di Pegunungan Bintang, Papua
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022
