Kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi Jepang dan rakyatnya
Kuala Lumpur (ANTARA) - Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yakoob menyampaikan belasungkawa kepada pemerintah dan rakyat Jepang atas wafatnya mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang ditembak pria bersenjata pada Jumat (8/7).

“Saya menerima kabar meninggalnya mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dengan sangat sedih,” kata Ismail Sabri melalui akun media sosialnya dipantau dari Kuala Lumpur, Sabtu dini hari.

Ia mewakili pemerintah dan seluruh Keluarga Malaysia menyampaikan berbelasungkawa kepada keluarga almarhum, pemerintah dan masyarakat Jepang atas wafatnya mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

Shinzo Abe, menurut dia, merupakan seorang negarawan Jepang terkemuka dan telah memainkan peran penting dalam hubungan erat antara Malaysia dan Jepang, dan merupakan pendukung utama Kebijakan Lihatlah ke Timur.

Baca juga: WNI di Jepang kenang Shinzo Abe sosok pemimpin peduli migran

Ucapan belasungkawa juga disampaikan oleh Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah dan Raja Permaisuri Agong Tunku Hajah Azizah Aminah Maimunah Iskandariah kepada keluarga mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

Dalam sebuah unggahan di Facebook Istana Negara, Raja Malaysia mengungkapkan kesedihan atas kepergian Shinzo Abe dan berharap keluarga akan tabah di saat masa sedih ini.

"Kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi Jepang dan rakyatnya," kata Raja.

Baca juga: Kemlu Jepang terima banyak ucapan dari G20 terkait penembakan Abe
Baca juga: Beijing minta pembunuhan Abe tidak dikaitkan hubungan China-Jepang

Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2022