Jakarta (ANTARA) - Guru besar Institut Pertanian Bogor (IPB) Muladno mengatakan Sekolah Peternakan Rakyat (SPR) mendorong transfer teknologi dari perguruan tinggi kepada komunitas peternak rakyat di Indonesia sehingga meningkatkan kemampuan dan produktivitas mereka dalam mengelola peternakan.

“SPR adalah pembelajaran partisipatif bersama komunitas peternak rakyat di satu kecamatan,” kata Muladno yang juga Kepala Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan IPB dalam webinar Mewujudkan Industri Peternakan-Kolektif di Indonesia melalui Sistem Pemberdayaan Peternak Rakyat (SPPR) di Jakarta, Kamis.

Dalam SPR, ada tiga aspek penting yang harus dicapai yakni perubahan pola pikir dan pembangunan karakter, penerapan bisnis kolektif berjamaah, dan penguatan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Anggota Komisi Ilmu Pengetahuan Dasar Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (KIPD AIPI) itu, mengatakan pembelajaran partisipatif tersebut tidak harus dilakukan di gedung sekolah tapi bisa di mana saja asalkan terjadi interaksi dan transfer ilmu pengetahuan serta teknologi dari perguruan tinggi ke komunitas peternak rakyat.

Baca juga: AIPI: Sinergi empat pilar majukan industri peternakan di Indonesia

Interaksi dan transfer teknologi dari universitas ke komunitas peternak rakyat dapat terjadi jika difasilitasi pemerintah kabupaten karena pemerintah setempat memiliki fasilitas dan otoritas di daerah.

Komunitas peternak rakyat juga perlu dimitrakan dengan komunitas sosio bisnis untuk bisa berlatih bisnis sehingga meningkatkan usaha peternakan mereka.

Dalam praktiknya, perguruan tinggi mendampingi, melatih dan melakukan transfer ilmu pengetahuan dan teknologi kepada sembilan peternak sebagai pemimpin kolektif bagi komunitas peternak rakyat dalam satu kawasan atau kecamatan.

Selanjutnya, sembilan peternak tersebut akan menularkan ilmu yang diperoleh kepada peternak-peternak lainnya di kawasannya.

“Biarlah ilmu-ilmu orang kampus itu dipindahkan ke sembilan orang ini kemudian biar mereka menularkan nanti kepada seluruh masyarakat di satu kecamatan,” tuturnya.

Muladno mengatakan peran dan komitmen pemerintah kabupaten/kota dan perguruan tinggi dinilai vital dalam pemberdayaan peternak rakyat untuk meningkatkan kapasitas dan peran penting komunitas peternak rakyat dalam pembangunan industri peternakan kolektif.

Baca juga: Musi Banyuasin gandeng IPB kembangkan Sekolah Peternakan Rakyat
Baca juga: Presiden Jokowi titip besarkan sekolah peternakan rakyat


Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022