London (ANTARA News) - Ratu Inggris, Elizabeth II kabarnya merasa "kecewa" dan "sedih" oleh sambutan yang disampaikan kakak Puteri Diana pada acara pemakamnannya pada 1997, sebuah majalah Inggris menyatakan Kamis. Penulis Gyles Brandreth, mantan anggota parlemen dari Partai Konservatif yang menulis sejumlah biografi anggota keluarga Kerajaan Inggris, mengemukakan hal itu dalam mingguan The Spectator, sebagaimana dilansir AFP. Dalam pidatonya yang menarik perhatian selama lima menit di Westminster Abbey, London, pada September 1997, kakak Diana, Earl Charles Spencer, menuduh media telah mengubah adik perempuannya itu menjadi "orang yang paling diburu pada jaman modern". Ia juga tampaknya menyerang keluaraga kerajaan -- yang telah dikritik Diana hanya beberapa bulan sebelum wanwancara televisi BBC -- ketika menilai dampak minat pers pada dua putra Diana, Pangeran William dan Pangeran Harry. Bangsawan itu mengemukakan di depan hadirin: "Atas nama ibumu dan adik-adik, saya berjanji bahwa kami, keluarga sedarahmu, akan berbuat semampunya untuk meneruskan cara yang imajinatif dan penuh cinta yang kamu telah curahkan pada kedua pria muda ini, sehingga jiwa mereka tidak benar-benar dibenamkan oleh tugas dan tradisi, tetapi dapat bernyanyi dengan terbuka seperti yang kamu rencanakan." Brandreth menulis: "Ratu, pada pemakaman Diana, Puteri Wales, merasa kecewa dengan sambutan yang disampaikan kakak Diana, bukan karena pernyataan yang tak ramah Charles Spencer tentang Keluarga Kerajaan, tetapi karena pidato Spencer tidak menguraikan kenangan atas adiknya." "Spencer begitu sibuk menghantam pers dan menghina keluarga kerajaan. Ia tak memberi waktu untuk memberikan penghargaan yang layak kepada prestasi dan bakat besar Diana yang beragam." "Ratu yang memandang agamanya dengan serius" terutama sekali merasa sedih dengan kenyataan Spencer tak mengakui pentingnya bagi Diana kepercayaan pribadinya." Puteri Diana, yang bercerai dengan pewaris tahta Inggris Pangeran Charles pada 1996, tewas bersama temannya Dodi Fayed dan sopirnya Henri Paul dalam kecelakaan mobil di Paris pada 31 Agustus 1997. (*)

Copyright © ANTARA 2006