"IIFW menjadi salah satu kegiatan fesyen Indonesia yang didukung penuh dan dipandang bergengsi oleh fesyen luar negeri," kata Martini Suarsa selaku ketua panitia dari International Ipoh Fashion Week dikutip dari siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis.
"Besar harapan saya IIFW 4.0 2022 menjadi salah satu pusat fesyen negara-negara dunia yang juga harapan dari Kemenparekraf," tambahnya.
Setelah dua tahun vakum karena adanya pandemi, IIFW musim ke-4 akan menampilkan koleksi-koleksi perancang busana bersama dengan model pria dan wanita dari Malaysia, Singapura, India, China, Indonesia, Nepal dan Timur Tengah.
Baca juga: Pelaku fesyen diminta perkuat aspek digital dan isu keberlanjutan
Selain itu, acara tersebut juga akan memperkenalkan fashion exhibition karya desainer muda dari Indonesia untuk mendukung program pemerintah Indonesia untuk menjadi pusat mode dunia.
Peragaan busana luar ruang di Jalan Bandar Timah di Kota Tua Ipoh dan Bulatan Sultan Azlan Shah adalah acara gratis terbuka untuk umum. penyelenggara ingin mengenalkan fesyen kepada massa untuk memberdayakan kreativitas dari negara negara yang berpartisipasi.
IIFW didukung oleh Pemerintah Negara Bagian Perak, Tourism Malaysia, Tourism Perak, Dewan Kota Ipoh, ditambah agen-agen pariwisata di negara bagian tersebut, untuk mempromosikan pariwisata mode di seluruh dunia dan sudah mendapat dukungan oleh KEMENPAREKRAF sebagai bentuk dukungan dari Indonesia.
Tema showcase IIFW “Fashion with A Heart” sejalan dengan upaya tanggung jawab sosial perusahaan untuk menggalang dana untuk kepentingan unit perawatan intensif anak Rumah Sakit Raja Permaisuri Bainun dan Perak Food Bank, sebuah LSM yang memperjuangkan keberlanjutan dan perubahan iklim.
Karpet Merah untuk makan malam gala yang dijadwalkan pada 21 Oktober 2022 akan diselenggarakan di Hotel Casuarina, Meru Ipoh. Acara ini akan dimeriahkan oleh HRH Raja Permaisuri Perak Tuanku Zara Salim, anggota Keluarga Kerajaan Perak, duta besar asing, selebriti dan artis lokal dan internasional.
Kemudian, IIFW juga akan mencakup mini fashion exhibition karya desainer Indonesia dan simposium fesyen. Terakhir akan ada Closing Fashion Showcase yang unik di Bulatan Sultan Azlan Shah pada 23 Oktober.
Baca juga: Menparekraf ingin sediakan ruang ekspresi fesyen bagi remaja
Baca juga: Seoul Fashion Week diadakan secara langsung pada Oktober
Baca juga: Celine kembali ke Paris Fashion Week dengan koleksi blazer pria
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022
