* Jumlah kasus rawat inap akibat COVID-19 di Australia mencapai rekor dalam dua hari berturut-turut pada Selasa. Angka kematian harian juga mencapai angka tertinggi kedua.
* Otoritas Shenzhen di China meminta 100 perusahaan besar, termasuk pembuat iPhone Foxconn, untuk membuat sistem tertutup ketika kota itu berjuang mengatasi COVID-19.
* China memberikan izin bersyarat penggunaan pil Azudine buatan perusahaan lokal Genuine Biotech untuk mengobati pasien dewasa yang terinfeksi COVID-19.
* Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengatakan pada Senin ada tanda-tanda awal bahwa kasus baru COVID-19 menurun, bahkan ketika angka rawat inap melonjak ke level tertinggi sejak Maret.
* Negara-negara anggota Uni Eropa (EU) seharusnya mulai bersiap menghadapi gelombang baru pandemi pada musim gugur dan musim dingin, kata kepala kesehatan EU, Senin.
* Presiden AS Joe Biden mengatakan dirinya "merasa sangat baik" setelah pulih dari COVID-19, berharap dapat mengakhiri masa isolasi dan mulai bekerja lagi seperti biasa akhir pekan ini.
* China akan meningkatkan bantuan finansial untuk memulihkan sektor budaya dan pariwisata yang terhantam parah oleh pandemi, kata bank sentral dan kementerian industri setempat.
* Vaksin eksperimental COVID-19 berbentuk tablet oral menunjukkan respons kekebalan yang menjanjikan dalam uji coba kecil tahap awal, yang dirancang untuk mengevaluasi keamanannya, menurut pembuatnya, Vaxart Inc.
Sumber: Reuters
Baca juga: Walau terkena COVID, Biden hadiri pertemuan di Gedung Putih
Baca juga: Subvarian Omicron BA.5 sumbang hampir 80 persen infeksi baru di AS
Penerjemah: Anton Santoso
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2022
