Jayapura (ANTARA News) - Anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Koesparmono Irsan yang juga mantan pejabat Polri, Rabu, menemui Kapolda Papua Irjen Pol.Drs. Tommy Yacobus untuk mengetahui perkembangan kasus Abepura yang menyebabkan lima aparat keamanan tewas dan puluhan polisi serta warga sipil luka. Ketua Komnas HAM Perwakilan Provinsi Papua, Alberth Rumbekwan, SH kepada ANTARA di Jayapura Rabu mengatakan, Koesparmono Irsan yang mewakili Komnas HAM Pusat telah tiba di Jayapura dan dipastikan Rabu sore pukul 16.00 WIT menemui Kapolda Papua. Dalam pertemuan itu, Koesparmono Irsan mengumpulkan data kasus kerusuhan Abepura yang menewaskan lima aparat keamanan, yaitu tiga orang anggota Satuan Brimob Polda Papua, satu anggota Dalmas Polresta Jayapura dan satu anggota TNI-AU. Aksi unjukrasa yang berbuntut bentrokan itu menyebabkan sembilan aparat polisi dan enam warga sipil luka-luka akibat terkena tembakan peluru dan lemparan batu serta kayu. Mereka kini dirawat di RSUD Abepura, RS Polda Papua, RS Dian Harapan dan RSUD Jayapura. Koesparmono Irsan juga dijadualkan mengadakan pertemuan dengan berbagai komponen terkait seperti Rektor Uncen, Prof.Dr. Baltazar Kambuaya, MBA, pimpinan LSM, para korban, keluarga korban dan lembaga keagamaan di daerah itu. Polda Papua telah memeriksa 76 orang dalam kerusuhan itu, 14 orang ditetapkan sebagai tersangka dan 12 orang lainnya masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Para tersangka ditahan di Mapolda Papua dan Kapolresta Jayapura. (*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006