Beijing (ANTARA) - Observatorium nasional China pada Senin (8/8) kembali mengeluarkan peringatan oranye untuk suhu tinggi, saat gelombang panas yang intens masih melanda banyak daerah di negara itu.

Pada Senin siang, sebagian daerah di Sichuan, Chongqing, Shaanxi, Shandong, Henan, Anhui, Jiangsu, Shanghai, Hubei, Guizhou, Hunan, Jiangxi, Zhejiang, Fujian, Guangxi, Guangdong, dan Xinjiang diperkirakan mencatat suhu tinggi di atas 35 derajat Celsius, kata Pusat Meteorologi Nasional China.

Suhu di sejumlah daerah di Shaanxi, Hubei, dan Chongqing berpotensi melampaui angka 40 derajat Celsius.

Pusat meteorologi itu mengimbau masyarakat untuk menghindari aktivitas di luar ruangan selama periode suhu tinggi dan menyarankan agar pekerja mempersingkat waktu kerja di luar ruangan saat suhu tinggi.

Langkah-langkah juga harus diambil untuk mencegah kebakaran yang disebabkan oleh beban daya yang berlebihan pada kabel dan trafo karena konsumsi listrik yang berlebihan, kata pusat tersebut.

China memiliki sistem peringatan cuaca empat tingkat berkode warna, dengan merah mewakili peringatan yang paling parah, diikuti oranye, kuning, dan biru.


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022