Australia (ANTARA) - Kapten tim nasional U-16 Indonesia Muhammad Iqbal Gwijangge mengatakan bahwa gelar pemain terbaik Piala AFF U-16 2022 bisa didapatkannya berkat kerja sama seluruh elemen di skuad berjuluk Garuda Asia itu.

"Ini semua berkat kerja sama tim, bukan karena saya sendiri," ujar Iqbal di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat malam.

Pemain berposisi bek tengah itu menegaskan, bagi dia, yang paling penting adalah timnya mampu memenangi laga demi laga dan menjadi juara.

Baca juga: Kafiatur Rizky tak bisa berkata-kata usai cetak gol di final AFF U-16

Iqbal sama sekali tidak pernah terpikir untuk mengejar trofi individu di Piala AFF U-16 2022.

"Itulah kenapa saya tidak menyangka menjadi pemain terbaik," kata pemain muda klub Bhayangkara FC itu.

Meski merendah, performa Iqbal memang apik di Piala AFF U-16 2022 dan sama sekali tak bisa diabaikan begitu saja.

Iqbal merupakan salah satu pemain yang tak pernah tergeser dari daftar sebelas pertama timnas U-16 Indonesia di Piala AFF U-16 2022. Remaja kelahiran Jawa Barat itu tak sekali pun diganti dengan pemain lain di turnamen tersebut.

Baca juga: Iqbal Gwijangge sebut ketenangan kunci kemenangan di final AFF U-16

Keberadaan Iqbal di lini pertahanan membuat Indonesia hanya kebobolan dua gol pada waktu normal sepanjang Piala AFF U-16 2022.

Berkat penampilannya yang tenang dan disiplin, Indonesia mampu melaju sampai ke final, Jumat (12/8), di mana skuad berjuluk Garuda Asia menundukkan Vietnam dengan skor 1-0 untuk menjadi juara turnamen.

Gelar juara Indonesia itu pun dilengkapi oleh Iqbal dengan trofi individunya.

Adapun dua gelar individu lain turnamen tersebut diborong oleh Thailand, tim peringkat ketiga Piala AFF U-16 2022.

Status penjaga gawang terbaik diberikan kepada kiper Thailand Tissanu Khuptanawin. Sementara pencetak gol terbanyak di turnamen adalah Tontawan Puntamunee (lima gol).

Baca juga: Indonesia fokus ke Kualifikasi Piala Asia U-17 seusai juarai AFF U-16

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2022