Jakarta (ANTARA News) - TNI Angkatan Laut (AL) kembali menggagalkan usaha penyelundupan 2.000 bal pakaian sisa ekspor dari Malaysia. "Upaya penyelundupan itu berhasil digagalkan oleh jajaran TNI AL yang tengah melakukan patroli di sekitar perairan Natuna," kata Komandan KRI Silas Papare, Letkol Laut Eddy Sutjipto kepada ANTARA News di Jakarta, Sabtu. Ia mengungkapkan, pada Jumat (24/3) jajaran TNI AL yang tengah mengadakan patroli rutin di perairan Natuna, tepatnya di lima mil laut sebelah timur pulau Ngara, menangkap dua kapal kargo masing-masing KM Kisraja Abadi dan KM Mega Prima yang memiliki bobot 60 ton. Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata masing-masing kapal itu memuat 1.000 bal pakaian sisa ekspor dari Malaysia, yang akan diselundupkan ke Tambilahan, Kepulauan Riau. Selain memuat barang-barang terlarang, lanjut Eddy, kedua kapal milik seorang pengusaha di Tanjung Pinang itu, juga tidak memiliki Surat Ijin Berlayar (SIB) dan dokumen lainnya telah melewati batas waktu. Untuk itu, kedua nahkoda kapal yakni Yusuf dan Achmad Tofa beserta 14 ABK dan barang bukti digiring ke Pangkalan TNI AL Batam untuk diproses hukum lebih lanjut, katanya menambahkan.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006