Ketua Ikatel Undana, Buce E. Yohanis Ga di Desa Sebot, Kecamatan Mollo Utara, Kabupaten TTS, Minggu mengatakan bahwa kegiatan itu didukung oleh Persekutuan Kaum Bapak Sinode GMIT dan himpunan mahasiswa Program studi Teknik Elektro Universitas Nusa Cendana.
Baca juga: Gubernur NTT resmikan RSU Universitas Nusa Cendana
“Bantuan paket alat tulis itu berupa buku tulis, pulpen, pensil, penggaris, penghapus dan peruncing,” katanya.
Selain kepada pelajar, pihaknya juga menyerahkan bantuan tersebut kepada 11 orang tenaga pengajar di sekolah itu.
Buce mengemukakan alasan memilih sekolah itu karena daerah itu terisolasi dan jumlah siswanya cukup banyak.
Kepala SD GMIT Besnake Selfasius A.B Kase mengapresiasi perhatian dari Ikatel, Kaum Bapak Sinode GMIT dan sejumlah himpunan mahasiswa program studi Teknik Elektro Undana yang memberikan perhatian besar kepada siswa-siswi di daerah pedalaman itu.
“Kehadiran mereka memberikan semangat yang baru bagi anak-anak di sekolah ini,” ujar dia.
Baca juga: Pengamat soroti ketiadaan bantuan dan keringanan kredit nelayan kecil
Baca juga: BP3TKI gandeng Undana cegah pengiriman TKI ilegal
Sementara itu, seorang guru di sekolah itu, Yeni Haleno Toineno mengatakan bahwa selama ini sekolah tersebut jarang dikunjungi berbagai pihak, apalagi dengan tujuan memberikan bantuan.
Selain memberikan bantuan, Ikatel dan Kaum Bapak Sinode GMIT dan mahasiswa Undana juga melakukan penanaman bibit pohon sawo di sekolah itu sebanyak delapan batang.
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2022
