Palangka Raya (ANTARA) -
Puluhan atlet mancanegara yang merupakan 'top raider' dunia tiba di Palangka Raya, Kalimantan Tengah untuk mengikuti UCI MTB Eliminator World Cup 2022 seri kedelapan pada 28 Agustus mendatang.
 
"Ada sekitar 48 top raider dunia dari 30 negara yang telah memastikan hadir dan berpartisipasi. Selain itu juga ada sebanyak 18 atlet Indonesia yang siap bersaing di kejuaraan ini," kata Sekretaris Panitia Pelaksana UCI MTB Eliminator World Cup 2022 Rahmat Nasution Hamka di Palangka Raya, Rabu.
 
Puluhan top raider dunia ini, di antaranya berasal dari Jerman, Prancis, Belanda, Thailand, Italia, serta berbagai negara lainnya. Sedangkan 18 atlet Indonesia yang akan berpartisipasi di seri kedelapan UCI MTB Eliminator World Cup 2022 ini, terdiri dari sembilan atlet pria dan sembilan atlet putri.
 
Untuk 18 atlet Indonesia sudah terlebih dahulu tiba di Palangka Raya sejak beberapa hari terakhir, dan telah melakukan latihan di arena yang akan digunakan dalam kejuaraan nantinya di kompleks Stadion Tuah Pahoe Palangka Raya.

Baca juga: Gubernur Kalteng Cup jadi pemacu berkembangnya balap sepeda daerah
 
Kabid Perlombaan PB ISSI Indra Dani menjelaskan, ada dua kategori perlombaan dalam kejuaraan sepeda dunia ini, yakni Men Elite dan Women Elite dengan sistem penilaian individual.
 
"Juri yang akan bertugas dalam UCI MTB Eliminator World Cup 2022 seri kedelapan ini, terdiri dari juri yang ditunjuk pihak UCI dan juri yang ditunjuk PB ISSI," terangnya.
 
Dia memaparkan 18 atlet Indonesia yang akan berpartisipasi dalam kejuaraan ini, ditentukan PB ISSI berdasarkan hasil dari kejurnas yang beberapa waktu lalu telah digelar di Banyuwangi, Jawa Timur.
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dan Ketua Panitia Pelaksana Agustiar Sabran menyambut kedatangan rombongan peserta kejuaraan sepeda dunia UCI MTB Eliminator World Cup 2022 di Palangka Raya, Rabu, (24/8/2022). (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)
 
Salah seorang atlet sepeda asal Jerman, Marion Fromberger (21) setibanya di Palangka Raya mengaku sangat senang, terlebih mendapat sambutan yang begitu hangat.
 
"Jadi terima kasih untuk ini semua. Saya sangat menantikan bisa balapan di sini. Di sini sangat hangat dan saya belum terbiasa, tapi tentu ini akan seru," tegasnya.
 
Sementara itu salah seorang atlet putri Indonesia Rizka Amelia Agustina, mengatakan, dirinya sudah melakukan latihan serta penyesuaian trek pada arena yang akan digunakan dalam beberapa hari terakhir.
 
"Latihan terus saya lakukan untuk mempersiapkan diri, sehingga nantinya bisa meraih hasil yang maksimal," terangnya.
 
Dia mengatakan, trek pada arena UCI MTB di Palangka Raya ini cukup menantang, terlebih bertaraf internasional. Namun demikian dengan dilakukannya latihan dalam beberapa hari ini, dirinya sudah mulai beradaptasi.
 
"Salah satu yang memerlukan penyesuaian juga terhadap cuaca di sini, yang cukup berbeda dibandingkan dengan di wilayah Jawa," terang atlet yang berasal dari Jawa Barat tersebut.

Baca juga: Atlet Indonesia matangkan kesiapan hadapi kejuaraan dunia sepeda
Baca juga: Gubernur Kalteng tinjau sejumlah titik strategis jelang UCI MTB

Pewarta: Muhammad Arif Hidayat/Adi Wibowo
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022