Beijing (ANTARA) - Haizhe, sistem deteksi mobile bawah laut lepas pantai yang dikembangkan secara mandiri oleh China, berhasil menyelesaikan uji coba di laut dalam yaitu dengan kedalaman 3.000 meter serta lulus penerimaan, lapor China Science Daily pada Rabu (24/8).

Uji coba dilakukan di laut dalam di zona rembesan metana di Laut China Selatan.

Sistem deteksi yang juga disebut Jellyfish itu  diilengkapi dengan fungsi deteksi in situ, pengambilan sampel air laut, sedimen dan air pori, serta pengujian dan transfer non-destruktif, yang dapat beroperasi di sebagian besar laut pada kedalaman maksimum lebih dari 3.000 meter, urai laporan.

Sistem deteksi mobile bawah laut ini dikembangkan bersama oleh sejumlah institusi China, termasuk Universitas Zhejiang dan Badan Survei Geologi Kelautan Guangzhou.


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022