4. Naikkan jumlah konsumsi protein

Protein adalah cara terbaik untuk menekan hasrat mengemil atau makan berat saat puasa berselang. Protein membantu menjaga kadar gula darah agar tetap stabil sehingga mengontrol hormon yang memicu rasa lapar, yang memicu hasrat ingin mengemil atau konsumsi penganan tinggi lemak dan gula.

Protein juga membantu menjaga massa otot saat bobot tubuh berkurang, dan menjaga kadar energi sehingga anda tidak merasa lelah saat melaksanakan puasa berselang.

Baca juga: Beda puasa intermiten dan asupan rendah karbohidrat untuk diet

5. Fokus pada makanan tinggi serat

Makanan tinggi serat bisa menekan keinginan untuk konsumsi penganan atau minuman manis, karena serat menjaga stabilitas kadar gula darah. Serat juga baik untuk membantu menjaga bakteri baik dalam usus sehingga membuat sistem pencernaan berjalan lancar.

6. Pastikan Anda cukup tidur

Kurang tidur dapat meningkatkan rasa lapar sehingga membuat tubuh semakin sulit dalam proses pembakaran lemak dalam periode berpuasa. Tidur juga sangat penting dalam menjaga ritme sirkadian, yang meregulasi hormon yang mempengaruhi rasa lapar dan metabolisme.

7. Makan perlahan dan secukupnya

Puasa berselang membutuhkan kontrol diri terutama terkait dengan makan. Makanlah dengan baik dan tidak terburu-buru sehingga anda makan dengan cukup dan tidak berlebihan atau konsumsi minuman manis dan penganan tinggi garam.

Makan secukupnya dan dengan sadar, sehingga anda bisa menyadari ketika otak sudah memberi sinyal bahwa anda sudah cukup makan.

Baca juga: Puasa salah satu cara mengatur pola makan

Baca juga: Ade Rai ungkap tips menurunkan berat badan sambil berpuasa

Baca juga: Cara turunkan berat badan sambil puasa Ramadhan

Penerjemah: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022