Direktur BCA Haryanto T. Budiman mengatakan bahwa pengembangan bisnis segmen ini menjadi fokus karena pengumpulan dana kelolaan makin membesar. Namun, pihaknya tetap tidak akan meninggalkan model bisnis payment bank yang selama ini menjadi kekuatan perseroan.
"Ke depannya kami mulai bertransformasi, kami tetap jadi payment bank tetapi kami juga masuk melayani nasabah-nasabah kami karena kebutuhan mereka bukan hanya transaksi, melainkan juga pelayanan investasi dan proteksi," kata Haryanto dalam Road to BCA Wealth Summit 2022 di Jakarta, Senin.
Dalam merealisasikan model bisnis baru ini, pihaknya akan fokus berinvestasi pada aplikasi wealth management, yakni Welma.
"Kami akan investasi di Welma untuk perbaiki fitur-fiturnya supaya lebih baik lagi dan lebih murah lagi bagi nasabah kami untuk investasi," kata Haryanto.
Haryanto menjelaskan bahwa transaksi investasi melalui aplikasi itu menunjukkan tren positif dengan jumlah pengunduh mencapai lebih dari 475.000 downloader, dengan nominal transaksi mencapai dari Rp50 triliun sejak peluncuran akhir tahun 2019.
Ia mengatakan bahwa kinerja dana kelolaan perseroan juga tumbuh positif hingga Semester I 2022, terlihat dari asset under management (AUM) produk reksa dana dan obligasi yang tumbuh mencapai 54 persen secara year on year (yoy) dengan total nilai mencapai Rp 110 triliun.
"Jadi, dari payment bank kami juga ingin menjadi yang melayani bisnis dari pada wealth manajemen karena itu memiliki nasabah base, customer base yang prima, yang mungkin sulit dibandingkan bank-bank lain dari berbagai sektor," kata Haryanto.
Dalam rangka mengembangkan bisnis wealth management ini, perseroan akan menyelenggarakan BCA Wealth Summit 2022 secara hybrid pada bulan September ini untuk nasabah maupun masyarakat umum. Masyarakat bisa memantau informasi terkait dengan acara ini melalui situs resmi perseroan.
Baca juga: Direktur BCA: Penyesuaian harga BBM tidak pengaruhi penyaluran kredit
Baca juga: BCA bakal adakan Wealth Summit 2022 guna tingkatkan kesadaran keuangan
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2022
