Pamekasan (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Jawa Timur melanjutkan pencarian penumpang kapal yang tercebur ke laut di sekitar Perairan Pasean, Pamekasan, Pulau Madura yang terjadi pada Minggu (11/9) sekitar pukul 19.45 WIB.

Menurut Analis Kebencanaan Muda BPBD Pemkab Pamekasan Budi Cahyono menjelaskan, pada pencarian di hari kedua ini, pihaknya menerjunkan sebanyak sembilan orang.

"Mereka itu terdiri dari anggota BPBD Pamekasan sebanyak empat orang, Forum Relawan Penanggulangan Bencana sebanyak tiga orang dan tim Taruna Siaga Bencana sebanyak dua orang," katanya per telepon, Rabu.

Budi yang juga Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pemkab Pamekasan ini lebih lanjut menjelaskan, pada hari kedua ini pihaknya fokus melakukan pencarian ke sebelah barat dermaga Pasean sesuai arah arus air laut.

"Lokasinya hampir sama dengan kemarin, yakni sekitar 6 mil laut dari pantai Pasean," katanya, menjelaskan.

Penumpang kapal yang tercebur ke laut itu (versi berbeda melompat) bernama M. Yusril Ahmadi (19), warga asal Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Ia merupakan penumpang KMP DLN Oasis jalur Surabaya-Lombok. Yusril tercebur saat kapal melintas di perairan Kecamatan Pasean.

Saat kejadian, pihak officer kapal langsung melakukan pencarian. Akan tetapi, yang bersangkutan tidak ditemukan.

Selain BPBD, tim lain yang juga dilibatkan dalam melakukan pencarian penumpang kapal yang melompat ke laut itu, antara lain, TNI Angkatan Laut Pos Pasongsongan, Polsek dan Koramil Pasean, Forum Relawan Penanggulangan Bencana Pamekasan, dan nelayan setempat.

Baca juga: BPBD Pamekasan sampaikan peringatan dini potensi banjir rob

Baca juga: Tim SAR evakuasi 38 penumpang kapal alami kebocoran di laut

Baca juga: Dua dari enam penumpang kapal yang dilaporkan hilang di NTT meninggal


 

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022