Dibukanya rute baru tol laut tersebut merupakan upaya pemerintah untuk menekan ongkos jasa logistik
Subang, Jawa Barat (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membuka rute baru tol laut di Pelabuhan Patimban Subang, Jawa Barat, untuk memenuhi kebutuhan logistik masyarakat dengan rute 10 pelabuhan di wilayah Indonesia bagian barat.

"Pembukaan rute tol laut di Pelabuhan Patimban, diharapkan dapat memperlancar distribusi barang, terutama untuk daerah yang masuk 3T," kata Direktur Lalu Lintas Angkutan Laut Kementerian Perhubungan Hendri Ginting di Subang, Jawa Barat, Rabu.

Hendri mengatakan tol laut yang baru diresmikan di Pelabuhan Patimban itu menggunakan KM Logistik Nusantara 4 milik PT Pelni (Persero).

Menurutnya, 10 pelabuhan itu adalah Tanjung Priok, Patimban, Kijang, Letung, Trempa, Pulau Laut, Selat Lampa, Sumbi, Serasan, dan Midai, kemudian kembali lagi ke Patimban, serta Tanjung Priok.

Ia mengatakan dibukanya rute baru tol laut tersebut merupakan upaya pemerintah untuk menekan ongkos jasa logistik, agar disparitas harga antara Jawa dan luar Jawa tidak terlalu tinggi.

"Adanya tol laut ini, diharapkan dapat mengurangi disparitas harga," tuturnya.

Sementara itu, VP Usaha Barang Non Komersil Pelni Ridwan Mandaliko mengatakan tol laut yang dioperasikan Pelni ini akan terjadwal dan rutin melalui 10 pelabuhan singgah yang telah ditetapkan.

"Kami pastikan ini akan rutin dan terjadwal, sehingga diharapkan dapat menjadi salah satu solusi untuk daerah dalam pengiriman logistik," katanya.

Baca juga: Kemenhub anggarkan Rp1,59 triliun untuk mendukung program tol laut
Baca juga: Kemenhub: Angkutan laut perintis sarana penting di daerah tertinggal
Baca juga: Kemenhub: Tol laut berikan manfaat perekonomian wilayah tertinggal

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2022