Jakarta (ANTARA) - Penyanyi muda Rasyiqa merilis single teranyanya yang bertajuk "I've Had Enough" sebagai pengingat kepada para pendengarnya tak terjebak zona pertemanan atau lebih dikenal friendzone.

Dengan nuansa pop rock dan sedikit percikan punk di lagu ini, Rasyiqa mencurahkan kisahnya yang merasa cukup berada di zona nyamannya.

"Kadang kalau udah suka sama orang, kita bisa banget ngelakuin hal bodoh atau meluangkan waktu kita terlalu banyak, sampai lupa kalau nggak semuanya harus kita akomodir untuk menyenangkan orang itu. Story of my life," kata Rasyiqa menceritakan single teranyarnya dalam keterangan tertulis, Kamis.

Baca juga: Rasyiqa bawa musik pop rock awal 2000-an lewat "Get Up (Get Out)"

Lagu ini selain menjadi pengingat bagi para pendengarnya juga menjadi cara Rasyiqa untuk menerima dirinya apa adanya dan kembali menjalani hidupnya dengan lebih baik.

Adapun "I’ve Had Enough" diproduseri kembali oleh Heston Prasetyo, salah satu personil grup band Vintonic.

Heston juga merupakan produser dibalik single Rasyiqa sebelumnya yaitu "Get Up (Get Out!)".

Heston berpendapat dalam lagu "I've Had Enough" melodi yang dimainkan sangatlah lepas dan menyenangkan.

“Saya suka bagaimana di lagu kali ini, saya memiliki kebebasan," kata Heston.

Dengan rilisnya "I've Had Enough" Rasyiqa menyampaikan harapan agar lagu teranyarnya ini bisa diterima para pendengar setia dan pecinta musik di Tanah Air.

Dengan dirilisnya lagu ini, aku berharap ini bisa menjadi sebuah pengingat ke orang lain maupun diri sendiri kalau kita ada dalam situasi dimana kita tidak dihargai, kita bisa kok menyudahi itu dengan mengatakan cukup dan memilih untuk pergi," katanya.

Lagu "I've Had Enough" sudah dapat dinikmati di berbagai digital streaming platform.

Untuk video musiknya "I've Had Enough" akan menyusul untuk dirilis dan diproduseri oleh Russel Wijaya.

Baca juga: Febinda Tito persembahkan single teranyarnya "Berantakan"

Baca juga: Crush berkolaborasi dengan J-Hope untuk single baru
 
Baca juga: Shakila Anjani rilis dua "single" bareng Andi Rianto & Tito P Soenardi

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022