New York (ANTARA News) - Mantan juara tinju kelas berat dunia Muhammad Ali telah menjual sebagian besar saham atas nama dan hak citra dirinya kepada perusahaan pemasaran media CKX dengan nilai 50 juta dolar, perusahaan itu menyatakan Selasa. Kesepakatan itu memberikan perusahaan pakaian berkedudukan di New York itu hak atas 80 persen saham atas namanya, kesamaan dan hak-hak terkait petinju legendaris AS tersebut. Saham sisanya sebesar 20 persen tetap dikuasai Ali dan keluarganya. CKX pada tahun lalu membeli hak citra dan nama Elvis Presley serta American Idol, sebuah acara terkemuka bagi ajang pencarian penyanyi berbakat AS. "Muhammad Ali sungguh tokoh terbesar sepanjang masa. Tak banyak orang yang telah mencurahkan begitu banyak perhatiannya untuk mempromosikan kesejahteraan sosial pada basis global," kata Robert Sillerman, Chairman dan Kepala Eksekutif CKX, merujuk pada karya amal Ali yang luas di mancanegara sejak pensiun dari arena tinju. "Sementara kita semua mengakui bahwa Muhammad Ali adalah salah satu atlet terbesar sepanjang masa, prestasinya di luar ring tinju tentu saja sama besarnya dengan pencapaiannya sebagai juara tinju kelas berat dunia sebanyak tiga kali," katanya seperti dilansir DPA. Ali menderita penyakit urat syaraf Parkinson, namun terus melakukan pemunculan di depan publik, tempat ia memperoleh sambutan hangat. (*)

Copyright © ANTARA 2006