"Pemeriksaan kesehatan ini sebagai salah satu persiapan menghadapi pemilu nanti," kata Ketua KPU OKU, Naning Wijaya di Baturaja, Selasa.
Dia mengatakan bahwa pemeriksaan kesehatan ini bertujuan untuk memastikan kondisi kesehatan seluruh komisioner KPU beserta jajaran sekretariat dan staf dalam keadaan sehat menghadapi proses tahapan Pemilu 2024 mendatang.
Baca juga: Belajar perencanaan logistik pemilu dari KPU Kota Depok
"Kami ingin memastikan kesehatan para komisioner dan seluruh jajaran KPU OKU karena menghadapi tahapan pemilu nanti diperlukan stamina yang memang benar-benar sehat," kata Naning.
Dia menjelaskan, pemeriksaan kesehatan ini dilakukan secara keseluruhan mulai dari pengambilan sampel darah, sampel urine, mata, THT, rekam jantung, berat badan, tinggi badan dan bagian-bagian lainnya.
"Dengan kesehatan yang baik dapat memaksimalkan tugas dalam melaksanakan proses tahapan pemilu dan pilkada tahun 2024," ujarnya.
Jika hasil pemeriksaan nantinya terdapat adanya anggota komisioner ataupun staf yang mengalami gangguan kesehatan atau sakit maka pihaknya akan melakukan upaya pengobatan dengan rekomendasi dari KPU RI.
Sebagai tindak lanjutnya, kata dia, apabila ada yang sakit KPU RI akan mempersiapkan aturan untuk pergantian atau penambahan personel atau bisa juga menjadi pertimbangan mengganti wilayah pekerjaan.
"Misalnya kalau yang sakit ditempatkan di bidang yang tidak terlalu memiliki beban kerja atau mobilitas tinggi. Yang jelas apapun hasilnya nanti tidak akan mengganggu tahapan Pemilu 2024 di Kabupaten OKU," tegasnya.
Baca juga: KPU RI dan AMAN minta anak-anak adat jadi penyelenggara Pemilu 2024
Baca juga: KPU Parigi Moutong verifikasi anggota parpol di daerah terpencil
Baca juga: Menembus hutan dan lautan Papua untuk Pemilu jurdil
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2022
