dengan semangat kebersamaan dan keberagaman melayu, tidak ada yang tidak mungkin untuk diraih
Pangkalpinang (ANTARA) - Kesultanan Palembang Provinsi Sumatera Selatan menganugrahi Dirut PT Timah Tbk Achmad Ardianto gelar adat melayu sebagai Dato' Wangka Setia Alam, sebagai bagian keluarga besar masyarakat melayu Indonesia khususnya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

"Dirut PT Timah Tbk Achmad Ardianto sangat rendah hati tidak seperti seorang dirut, sehingga layak mendapatkan gelar adat ini," kata Ketua Umum PB Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Dato' Seri H Syamsul Arifin di Pangkalpinang, Rabu sore.

Ia mengatakan Kesultanan Palembang memberikan gelar adat melayu kepada Dirut PT Timah Tbk Achmad Ardianto dengan gelar Dato' Wangka Setia Alam atas usulan Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

"Dengan penganugrahan gelar ini, maka Achmad Ardianto dinyatakan secara adat tetap menjadi bagian dari keluarga besar melayu, meskipun nanti Achmad Ardianto tidak lagi tinggal di Babel, tetapi beliau tetap berhak menyandang gelar ini," katanya.

Baca juga: Lembaga Adat Melayu kembali beri gelar datuk kepada Wali Kota Batam
Baca juga: Mantan Gubernur Riau diberi gelar Datuk Seri Indera Perkasa Negeri

Dirut PT Timah Tbk Achmad Ardianto mengucapkan terima kasih atas gelar yang diberikan oleh Kesultanan Palembang.

"Ini menandakan suatu kekayaan dan keindahan Budaya Melayu yang dimiliki masyarakat daerah ini yang mengandung amanah, harapan dan tugas berat yang harus saya lakukan," ujarnya.

Ia menyatakan untuk mewujudkan harapan itu, tentunya saya akan berusaha melaksanakan amanah ini dengan memperjuangkan pembenahan persoalan-persoalan pertimahan dan menjaga kelestarian lingkungan yang memang sudah menjadi tupoksinya sebagai Dirut PT Timah Tbk.

"Saya sangat berharap dukungan dan masukan pemikiran dari tokoh-tokoh adat melayu di Bangka Belitung, karena dengan semangat kebersamaan dan keberagaman melayu, tidak ada yang tidak mungkin untuk diraih," katanya. 

Baca juga: Surya Paloh dianugerahi gelar Datuk oleh Lembaga Adat Melayu

Pewarta: Aprionis
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022