Berat badannya tidak naik dalam beberapa bulan
Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis anak dr. Devie Kristiani mengatakan jika berat badan anak tidak naik dalam dua sampai tiga bulan atau yang disebut dengan weight faltering, maka orangtua harus waspada pada penyakit yang tidak bergejala atau silent disease.

“Ada beberapa tanda kita mesti waspada si kecil misalnya berat badannya tidak naik dalam beberapa bulan, maka kita harus waspada jangan-jangan anak kita ada silent diseases sehingga perkembangannya tidak seoptimal yang seharusnya,” ucapnya dalam diskusi mengenai silent disease pada anak yang diikuti secara daring di Jakarta, Kamis.

Silent disease adalah penyakit yang tidak bergejala secara fisik dan samar sehingga seringkali orang tua tidak menyadari anak menderita penyakit tertentu.

Idealnya, kata Devie, anak memiliki tahapan perkembangan sesuai usia yang sering disebut dengan milestone. Jika pertumbuhan dan perkembangannya ada gangguan, orang tua harus segera berkonsultasi ke dokter anak apakah ada masalah medis atau tidak.

Baca juga: Waspada stunting jika berat badan anak naik tapi tak adekuat

Baca juga: Pantau tumbuh kembang anak dari berat badan hingga lingkar kepala


Ia menjelaskan beberapa contoh penyakit yang menjadi silent disease adalah infeksi saluran kemih atau ISK, anemia atau kurang darah dan TBC atau flek. Jika tidak segera ditangani dengan terapi yang tepat, pertumbuhan anak bisa terganggu dan bisa menyebabkan stunting.

“Kalau mengganggu pertumbuhannya yang terjadi yang kita tidak inginkan jadi stunting karena pertumbuhannya terganggu dalam waktu yang lama, kalau untuk perkembangan tentu saja terlambat kecerdasannya, jadi kita harus mewaspadai dari awal dan melakukan terapi dengan tepat,” ucap dokter Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta ini.

Silent disease yang berupa anemia atau kurang darah bisa tercukupi apabila anak mendapatkan cukup zat besi dari makanan atau MPASI-nya. Selain itu perlu juga memenuhi gizinya seperti memberi protein hewani setiap hari dan melengkapi makanannya dengan mikro dan makronutrien.

Pemberian lemak tambahan, kata Devie, juga baik diberikan pada anak terlebih pada usia di bawah dua tahun dan dapat membantu meningkatkan berat badannya. Namun jika berat badan tidak kunjung naik, perlu memeriksakan anak dengan konsultasi ke dokter dan melakukan pemeriksaan penunjang seperti laborartorium.

“Untuk masalah silent disease orang tua mungkin tidak bisa lakukan sendiri di rumah karena gejalanya tidak ketara, jadi kita butuh konsultasi ke dokter anak dan kadang-kadang kita perlu pemeriksaan penunjang seperti laboratorium untuk menegakkan diagnosis silent disease,” ucapnya.

Baca juga: Pakar: Dua juta anak Indonesia alami berat badan rendah

Baca juga: Deteksi stunting, amati berat badan anak

 

Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022