Jakarta (ANTARA) - Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Isma Yatun meminta Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) sebagai organisasi profesi akuntan di Indonesia untuk berkontribusi dalam pengembangan sustainability reporting yang jelas dan terukur.

“Hal tersebut dikarenakan adanya lima tantangan, di antaranya percepatan pelaporan sustainability yang jelas dan terukur, dan peningkatan nilai pelaporan keuangan kepada pengguna dan pemangku kepentingan,” kata Isma dalam Seminar Internasional IAI sebagaimana dikutip dari keterangan resmi, Rabu.

Tiga tantangan lain yang dihadapi dalam pengembangan sustainability reporting yakni peningkatan assurance atas sustainability reporting, respons terhadap transformasi digital yang terus meningkat, dan capacity building profesi akuntan dalam merespons perkembangan, khususnya terkait sustainability.

Isma juga berharap IAI mampu berkolaborasi dengan pemangku kepentingan di Indonesia dari unsur pemerintah, parlemen, BPK, dunia usaha, komunitas terkait, serta pemangku kepentingan lain bagi pengembangan dan implementasi serta peningkatan kapasitas terkait sustainability.

Baca juga: KPK: Hasil audit BPK belum mampu ungkap banyak pelaku korupsi

Adapun BPK sebagai anggota organisasi badan pemeriksa dunia atau International Organization of Supreme Audit Institutions (INTOSAI) melakukan peran aktif dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Hal ini dilakukan dengan pelaksanaan INTOSAI four-approach on SDGs yaitu memeriksa kesiapan pencapaian tujuan pembangunan keberlanjutan, memeriksa implementasi tujuan pembangunan berkelanjutan, dan mendorong pencapaian target 16 tujuan pembangunan, khususnya terkait lembaga yang efektif, transparan, dan akuntabel.

BPK juga terus berusaha menjadi model organisasi yang transparan dan akuntabel dalam kegiatan pemeriksaan dan pelaporannya.

Seminar IAI berlangsung pada 13-14 Desember 2022 menghadirkan pembicara dari berbagai kalangan baik pejabat negara, profesional, maupun akademisi dari dalam maupun luar negeri, yang dihadiri lebih dari 1300 anggota IAI dan kemudian menghadiri Kongres IAI ke-14 pada 15 Desember 2022.

Baca juga: OJK gandeng IAI perkuat ekosistem laporan pelaku usaha jasa keuangan

Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022