Pada 27 Desember waktu setempat, Cube Entertainment secara resmi mengumumkan bahwa Soyeon dinyatakan positif terkena virus tersebut. Pada awalnya, Soyeon pun sempat mengalami gejala sakit tenggorokan, demikian laporan yang disiarkan Soompi, Rabu.
“Anggota (G)I-DLE Soyeon dipastikan mengidap COVID-19 hari ini (27/12). Soyeon memiliki gejala sakit tenggorokan dan dinyatakan positif melalui alat tes mandiri. Soyeon segera menjalani tes PCR dan menerima hasil tes positif hari ini,” ungkap agensi itu.
Lebih lanjut, Cube juga mengabarkan bahwa Soyeon sendiri telah mendapatkan tiga dosis vaksin COVID-19. Kini, Soyeon pun telah menghentikan seluruh aktivitasnya untuk melakukan isolasi mandiri.
“Soyeon saat ini telah menghentikan semua aktivitas dan mengambil tindakan yang diperlukan sesuai dengan pedoman yang ditetapkan oleh otoritas kesehatan pemerintah,” jelas Cube.
“Cube Entertainment akan menginformasikan pemberitahuan tambahan terkait jadwal (G)I-DLE di masa mendatang. Cube Entertainment akan terus mengikuti pedoman pencegahan otoritas kesehatan pemerintah, dan Cube Entertainment telah menempatkan kesehatan artis sebagai prioritas utama dan akan terus melakukan yang terbaik untuk pemulihan cepat Soyeon. Terima kasih,” tutupnya.
Baca juga: Soyeon dan Boram akan tinggalkan T-ara.
Baca juga: (G)-IDLE rayakan ulang tahun Soyeon bersama Neverland Indonesia
Baca juga: Dituduh plagiat, Jeon Soyeon dan Cube Entertainment minta maaf
Penerjemah: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
