Dalam percakapan telepon pada Minggu (1/1) itu, Menlu Qin, yang merupakan mantan duta besar China untuk AS, mengucapkan perpisahan kepada Blinken.
Selama menjabat dubes untuk AS sejak 2021, Qin mengenang pertemuan yang tulus, mendalam, dan konstruktif dengan Blinken.
Kepada Blinken, Qin menyampaikan harapannya agar bisa menjaga hubungan dekatnya dengan Kementerian Luar Negeri AS dan mendorong peningkatan hubungan China-AS.
Kedua belah pihak juga saling bertukar ucapan Selamat Tahun Baru dalam percakapan telepon tersebut, demikian isi rilis Kementerian Luar Negeri China.
Dalam sidang di Beijing pada Jumat (30/12), Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional China (NPC) mengangkat Qin Gang yang saat itu masih menjabat Dubes di AS sebagai Menlu menggantikan posisi Wang Yi.
Diplomat berusia 56 tahun yang berpengalaman sebagai juru bicara (MFA) itu pernah bertugas di Kedutaan China di Inggris dan Irlandia Utara.
Qin juga pernah menjabat Direktur Jenderal Protokoler MFA sehingga berpengalaman mendampingi kunjungan Presiden Xi Jinping ke berbagai negara.
Sementara itu, Wang Yi masih menduduki jabatan sebagai anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis China (CPC) dan anggota Dewan Pemerintahan atau setingkat menteri koordinator.
Baca juga: Utusan AS nyatakan keprihatinan kepada China atas uji coba rudal Korut
Baca juga: Mendag: AS tak berniat memutus hubungan ekonomi dari China
Pengamat: peran RI penting dalam pertemuan Xi Jinping dan Joe Biden
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2023
