Banda Aceh (ANTARA) - Seorang nelayan di Kabupaten Aceh Timur dilaporkan hilang setelah perahu motor yang ditumpanginya tenggelam akibat dihempas ombak di perairan Selat Malaka.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur Ashadi di Aceh Timur, Sabtu, mengatakan, korban Islamuddin (48) asal Gampong Seumatang Muda Itam, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.

"Korban dilaporkan hilang setelah perahu motor ditumpanginya tenggelam akibat dihempas ombak di perairan Selat Malaka atau satu mil laut dari pinggir pantai," kata Ashadi.

Baca juga: Nelayan Aceh Timur ditemukan selamat setelah hilang di Selat Malaka

Sedangkan rekannya, Muhazir (29) asal Gampong Alue Nibong, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, selamat dalam insiden tersebut. Kecelakaan laut tersebut terjadi Sabtu (21/1/2023) sekira pukul 10.00 WIB.

Kejadian berawal ketika keduanya turun dari kapal motor induk yang biasa disebut boat langgar. Kemudian, mereka menaiki perahu motor dengan tujuan ke pantai. Posisi boat langgar saat itu sekitar satu kilometer dari pinggir pantai Kuala Bugak, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.

Baca juga: Dua nelayan Aceh dilaporkan hilang di Selat Malaka

Dalam perjalanan, perahu motor mereka tumpangi dihempas ombak dan terbalik. Muhajir berhasil berenang hingga sampai ke tepi pantai. Sedangkan Islamuddin hilang tenggelam.

Setelah menerima ada perahu motor tenggelam, tim BPBD dibantu personel TNI dan Polri, Satgas RAPI Aceh Timur, dan aparatur desa bergerak ke lokasi membantu dan mencari korban tenggelam, kata Ashadi.

Baca juga: Tim SAR hentikan pencarian dua nelayan hilang di Selat Malaka

"Proses pencarian terkendala dengan angin kencang dan ombak besar. Kami mengimbau tim SAR berhati-hati dan memastikan kondisi kapal yang digunakan mencari korban layak berlayar," ujar Ashadi.

Selain itu, Ashadi juga mengimbau nelayan dalam beraktivitas di laut mengenakan baju pelampung, sehingga ketika sewaktu-waktu terjadi kecelakaan bisa menyelamatkan diri.

"Cuaca ekstrem kerap melanda Selat Malaka, terutama di perairan wilayah timur Aceh. Jadi, selalu bawa dan kenakan alat keselamatan saat di laut," kata Ashadi.

Baca juga: Kapal motor tertabrak kapal tanker, 2 nelayan Aceh Timur hilang

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2023