Medan (ANTARA News) - Satu lagi pasien diduga flu burung, Bonia Karo-Karo (8) yang dirawat secara intensif di ruang isolasi Rindu A Rumah Sakit (RS) H.Adam Malik, Medan, Jumat siang pukul 13.00 Wib meninggal dunia. Dengan demikian jumlah pasien diduga terindikasi flu burung yang meninggal dunia mencapai empat orang, yakni Fuji Boru Ginting meninggal di Kabanjahe, Kamis, (4/5), Roy Karo-Karo (19) meninggal di RS. Adam Malik, Selasa, (9/5) pukul 10.40 Wib, dan A. Boru Ginting (29) meninggal di RS Adam Malik, Rabu, (10/5) pukul 05.00 Wib. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan RSU Adam Malik Medan dr. Alwinsyah Abidin ketika dikonfirmasi ANTARA News di Medan membenarkan bahwa Bonia Karo-Karo telah meninggal dunia. Dijelaskan, sebelum pasien Bonia Karo-Karo meninggal dunia, ia sempat mengalami sesak nafas dan suhu badannya tidak stabil. Namun, tim dokter yang merawatnya di rumah sakit tersebut terus bekerja keras untuk menolong pasien yang diduga flu burung itu. Menurut dia, jumlah pasien flu burung yang masih dirawat di RS Adam Malik Medan, saat tinggal dua orang lagi, yakni Prenata Karo-Karo (1,5 tahun) dan Raphael yang masih di tempatkan di ruangan isolasi di rumah sakit milik pemerintah itu. Tim Kedokteran RS Adam Malik masih terus melakukan pengawasan secara intensif terhadap pasien yang diduga terjangkit flu burung, tambahnya.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006