Bibit bawang merah akan ditanam di Sungai Ambang, Kecamatan Rumbai Timur yang akan dibagikan kepada kelompok tani
Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekanbaru Provinsi Riau menerima bantuan bibit cabai dan bawang merah dari pemerintah pusat dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), yang akan ditanam di lahan masing-masing seluas 10 hektare.

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekanbaru, Firdaus di Pekanbaru, Kamis, mengatakan bahwa bantuan bibit cabai dan bawang merah itu dalam rangka pencegahan inflasi. Pasalnya inflasi meningkat salah satunya karena naiknya harga cabai dan bawang merah.

"Bantuan kami dapatkan dalam bentuk benih atau bibit. Ini nanti ditanam di tanah seluas 10 ha di Pekanbaru. Bibit bawang merah akan ditanam di Sungai Ambang, Kecamatan Rumbai Timur yang akan dibagikan kepada kelompok tani," katanya.

Sementara itu, cabai merah akan ditanam di tiga wilayah yakni di daerah Rumbai Barat, Marpoyan Damai dan Kulim. Cabai dan bawang merah ini akan diserahkan kepada kelompok tani atau petani mandiri untuk dikelola.

Penanamannya nanti secara berkala dan dinasnya akan memberikan penyuluhan melalui petugas penyuluh. Penyuluh akan melakukan sosialisasi agar pertumbuhan dan perawatan cabai dan bawang merah subur dan memberi hasil yang optimal.

Baca juga: Wamentan: Sorgum bisa menjadi salah satu alternatif pengganti gandum

Baca juga: Pertamina awal tahun 2023 temukan cadangan minyak ribuan barel

Selain itu, dia juga memberikan pendampingan kepada kelompok tani yang sudah menanam cabai merah. Salah satunya di lahan seluas 1 ha di Jalan Kadiran, Kelurahan Pebatuan, Kecamatan Kulim yang dikelola oleh Kelompok Kadiran Jaya.

Kemudian ada juga Kelompok Tani Amara Jaya di Jalan Naga Sakti, Kelurahan Binawidya, Kecamatan Binawidya menanam bibit cabai merah di lahan seluas 2 ha. Keduanya baru saja melakukan panen dan akan ditanam cabai merah kembali.

"Harapan saya, kelompok-kelompok tani selain menanam sayuran juga diarahkan menanam cabai merah di lahan seluas 0,5 ha. Hal ini juga dalam rangka pengendalian inflasi," harap Firdaus.

Baca juga: Swasta Singapura berminat olah sampah Pekanbaru jadi energi terbarukan

Baca juga: Hutama Karya terapkan teknologi BIM di proyek Tol Pekanbaru-Bangkinang

 

Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023