Jakarta (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya mengerahkan 2.939 personel gabungan dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Jasa Raharja dalam 
"Operasi Keselamatan Jaya 2023".

"Kegiatan ini dilaksanakan untuk edukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas," kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman di Jakarta, Selasa.

Latif menambahkan, operasi ini juga dalam rangka menyambut persiapan bulan Ramadhan.
"Sehingga didahului kesiapan kita untuk mengedukasi masyarakat betapa pentingnya masalah keselamatan," kata Latif.

Latif juga menjelaskan, penindakan akan menggunakan ETLE baik statis maupun bergerak (mobile).

"Tetapi diharapkan betul kita tidak ingin banyak melakukan tindakan represif, seperti menghentikan kendaraan di jalan tetapi kita melakukan patroli-patroli secara bergerak pada tempat-tempat yang memang sering terjadi pelanggaran," kata Latif.

Latif juga menambahkan, ada beberapa sasaran utama pelanggaran yang dipantau oleh petugas di lapangan.

"Contoh yang jadi sasaran utama adalah melawan arus, tidak menggunakan helm, pengemudi di bawah umur dan kendaraan yang menggunakan lampu strobo," kata Latif.

"Operasi Keselamatan Jaya 2023" ini berlangsung pada 7-20 Februari 2023 di semua wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Baca juga: Polda Metro lakukan "Operasi Keselamatan Jaya 2023"
Baca juga: Samsat Keliling ada di sini
 

Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023