Surabaya (ANTARA News) - Tokoh senior NU KH Yusuf Hasyim (Pak Ud) meminta masyarakat jangan menghakimi mantan presiden Soeharto (Pak Harto) dalam kondisi sakit seperti sekarang ini. "Agama kita sendiri mengajarkan agar kita bersikap hati-hati dalam menilai seseorang itu bersalah atau tidak, jangan langsung menghakimi, apalagi orangnya sedang sakit," katanya kepada ANTARA News di Surabaya, Sabtu. Menurut Pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur itu, kaidah Fiqih (hukum Islam) menyebutkan akan lebih baik salah karena membebaskan orang daripada benar telah menghukumnya. "Artinya, kalau kita salah dalam membebaskan orang yang belum tentu benar atau salah itu masih lebih baik daripada kita menghukumnya," katanya. Putra pendiri NU Hadratussyeikh KH Hasyim Asy`ari itu menambahkan masyarakat sekarang cenderung tidak hati-hati dengan mengedarkan SMS yang memberitakan Pak Harto meninggal dan memunculkan kontroversi saat Pak Harto sakit.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006