Karanganyar (ANTARA) -
Direktur Utama Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Basuki Purwadi mengatakan Jawa Tengah merupakan daerah yang menyerap anggaran pengadaan lahan terbesar di 2023 yakni senilai Rp3,68 triliun.
 
“Jadi uang dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tadi untuk Jawa Tengah untuk 15 Proyek Strategis Nasional (PSN) tercapai Rp3,68 triliun,” kata Basuki dalam kunjungan kerja bersama ke tol Solo-Yogya di Kantor Adhi Karya Colomadu, Senin.
 
Adapun untuk tol Solo-Yogyakarta-Purworejo, LMAN telah mengalokasikan anggaran untuk pengadaan lahan bagi jalan tol senilai Rp8,2 triliun dimana senilai Rp5,9 triliun sudah direalisasikan.
 
Menurut Basuki, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat juga sudah menyiapkan Rp3,60 triliun anggaran pengadaan lahan bagi pembangunan tol tersebut pada 2023.
 
“Artinya dari segi kesiapan dana, pendanaan lahan tidak ada masalah,” katanya.
 
Pengadaan lahan seksi 1 tol ini, berupa jalan Kartasura-Purwomartani, telah diselesaikan hingga 94 persen, sementara pengadaan lahan seksi 2 yakni jalan Purwomartani-Gamping sudah diselesaikan hingga 74 persen.
 
“Kalau semua persyaratan memenuhi, tadi disampaikan sebagian akan dipakai secara fungsional di Lebaran. Mudah-mudahan bisa terealisasi,” katanya.
 
Adapun Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PUPR) Basuki Hadimuljono menyebut sedang menyiapkan jalan tol sepanjang 3 sampai 6 kilometer di sekitar Colomadu, Karanganyar sampai sebelum Delanggu, Klaten sebagai jalur alternatif pemudik pada Lebaran 2023.
 
“Akan kita siapkan untuk mudik sehingga bisa mengatasi kemacetan di Kartosuro,” katanya Senin.

Baca juga: Dirut LMAN: Pembiayaan investasi dari APBN Rp25,4 triliun di 2023
Baca juga: Menteri PUPR pastikan Tol Solo-Kulonprogo rampung 2024
Baca juga: Ganjar bantu percepatan pembebasan lahan Tol Solo-Yogyakarta

 

Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023