Banjarmasin (ANTARA) -
Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan telah menerapkan sertifikat SNI Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability (CHSE) bagi sarana penunjang pariwisata, seperti perhotelan dan restoran.
 
"Sertifikat SNI CHSE yang bermakna kebersihan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan tersebut penting diterapkan guna kenyamanan wisatawan," kata Plt Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Kota Banjarmasin, H M Isa Anshari di Banjarmasin, Rabu.

sertifikat ini, katanya akan mempunyai peranan penting untuk mengembangkan kepercayaan sehingga tingkat hunian yang ada di kota Banjarmasin jadi jauh lebih meningkat,  demikian juga restoran akan  terjamin kualitasnya dengan adanya sertifikat SNI CHSE ini.

Apalagi Kota Banjarmasin, ujar dia, sudah memiliki peraturan daerah (Perda) tentang pariwisata halal dan ini memberikan jaminan bagi wisatawan terkhusus mancanegara dari Timur Tengah mendapatkan jamin semua itu.

Upaya-upaya ini, ujarnya untuk meningkatkan kualitas sumber daya dari segi standar pelayanan yang kemudian sektor pariwisata kota Banjarmasin dapat kembali dari keterpurukan setelah pandemi COVID-19. Sebab dengan kembali jayanya sektor pariwisata ini, tentunya menjadi lokomotif dalam kebangkitan ekonomi daerah bahkan nasional.

Pemkot Banjarmasin pada 2023 ini sudah mengagendakan sebanyak 42 kegiatan yang bertujuan menarik wisatawan. Salah satunya, Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) 2023 yang juga sudah masuk 100 event nasional.

 
 
 
 
 
 

Pewarta: Sukarli
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023