Bantuan dari berbagai kementerian yang disalurkan melalui jalur laut tidak hanya didistribusikan dari Pulau Ranai, Natuna menuju Serasan, melainkan juga dari Sintete
Tanjungpinang, Kepri (ANTARA) - Kapal Bahtera Nusantara (BN) 01 mengangkut bantuan logistik untuk korban tanah longsor di Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau dari Pelabuhan Sintete, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kepri Hasan di Tanjungpinang, Jumat, mengatakan, bantuan dari berbagai kementerian yang disalurkan melalui jalur laut tidak hanya didistribusikan dari Pulau Ranai, Natuna menuju Serasan, melainkan juga dari Sintete.

"Perhatian pemerintah pusat sangat besar dalam menangani bencana tanah longsor di Serasan," katanya.

Menurut dia, penanganan bencana di Serasan bukan hanya terkait pencarian korban yang tertimbun tanah longsor. Pemerintah harus merawat korban yang selamat dari bencana tersebut, kemudian membangun kembali kampung yang tertimbun tanah longsor.

Pemerintah juga harus menyiapkan air bersih, mengangkut puing-puing rumah dan bangunan lain yang hancur, menyediakan jaringan telekomunikasi, dan jaringan penerangan.

"Pemerintah pusat, provinsi dan Pemerintah Natuna bersinergi agar dapat cepat memulihkan kondisi perkampungan yang tertimbun tanah longsor tersebut," kata Hasan

Kepala Dinas Perhubungan Kepri Junaidi mengatakan distribusi logistik, sembako, alat berat, dan kebutuhan lainnya ke lokasi bencana mengandalkan kapal. Karena itu, kapal milik TNI AL, Kementerian Perhubungan, Pelni dan PT ASDP dikerahkan untuk mempercepat pendistribusian bantuan dari pemerintah tersebut kepada Serasan.

Pelabuhan Sintete merupakan salah satu pusat pendistribusian barang-barang kebutuhan dalam pemulihan kondisi bencana di Serasan. Pemerintah menetapkan Sintete sebagai pusat pendistribusian logistik bencana dan petugas dari berbagai institusi karena jarak pelabuhan itu ke Serasan memakan waktu 8 jam, jauh lebih cepat dibanding dari Pelabuhan Tanjunguban, Kabupaten Bintan ke Serasan selama 26 jam.

Junaidi menjelaskan sejak 7 Maret 2023 kapal BN 01 berlayar dari Tanjunguban ke Serasan. Setelah logistik bencana dan petugas diturunkan, ia kembali berlayar ke Sintete untuk mengangkut petugas dan logistik bencana. Jumat pagi, kata dia Kapal Bahtera Nusantara 01 tiba di Serasan.

"Petugas sudah mulai berbaur dengan para korban yang selamat. Para petugas memberikan penguatan kepada para korban," katanya.

Persoalan yang dihadapi warga seperti penerangan dan jaringan telekomunikasi perlahan-lahan sudah teratasi. Persoalan kelangkaan air bersih juga berhasil diatasi petugas gabungan penanggulangan bencana di Serasan.

"Mudah-mudahan kondisi lokasi bencana tanah longsor segera pulih sehingga aktivitas masyarakat kembali normal," demikian Junaidi.


Baca juga: Tangani longsor di Natuna, Gubernur Kepri salurkan bantuan Rp1 miliar

Baca juga: Bantuan logistik Kemensos ke Serasan terkendala cuaca

Baca juga: PLN kirim lima genset untuk bantu korban bencana longsor Natuna

Baca juga: Pemprov Kepri kirim bantuan logistik-relawan dengan kapal ke Serasan

Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023