Tiga unit rumah ibadah itu adalah Mushalla Nurul Huda di Desa Sungai Tengah dan Mushalla Nurul Yakin di Desa Meranti Bunting, Kecamatan Merbau serta Mushalla Al-Ikhlas di Desa Kudap, Kecamatan Tasik Putri Puyu.
Kepala Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Zakat IZI Riau Ghofur dalam keterangannya di Pekanbaru, Kamis, menyampaikan bahwa program benah rumah ibadah menjadi program unggulan saat Ramadhan setiap tahun.
"Program benah rumah ibadah adalah untuk mewujudkan rumah ibadah indah dan nyaman, dan jamaah bisa menggunakan rumah ibadah itu saat Ramadhan. Mari kita jaga dan rawat mushalla ini dengan baik. Jika mushalla indah dan bagus, maka jamaah akan bersemangat untuk beribadah," kata Ghofur.
Baca juga: IZI Riau dan YBM PLN UPT Pekanbaru gelar khitanan massal anak duafa
Sekretaris Camat Tasik Putri Puyu M Nazir mengatakan program benah rumah ibadah tersebut menjadi kebahagiaan bagi umat Islam di wilayah miskin ekstrem Kabupaten Kepulauan Meranti bertepatan dengan Ramadhan 2023.
Menurut dia, di daerah yang masuk dalam kategori miskin ekstrem dan wilayah 3T, ada kedermawanan donatur melalui IZI Riau membantu sehingga program benah mushalla bisa berjalan dengan baik.
"Benah mushalla meliputi pengecatan mushalla, pengadaan sajadah untuk imam dan makmum, mukena, Al Quran, speaker aktif, jam dinding, tempat alas kaki, dan perlengkapan masjid lain," katanya.
M Nazir yang ikut mendampingi penyerahan bantuan benah mushalla di Mushalla Al-Ikhlas Desa Kudap memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas bantuan tersebut.
"Syukur kita pada Allah SWT dan terima kasih kepada donatur IZI atas bantuan benah mushalla ini namun tetap berharap akan ada kolaborasi bersama antara IZI Riau dengan pemerintah kecamatan untuk bersama mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrem di wilayah 3T Kepulauan Meranti ini," katanya.
Baca juga: Bantuan kemanusiaan disalurkan IZI-Yayasan Cendekia bagi dhuafa Riau
Menurut dia, masyarakat membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak untuk menghapus kemiskinan ekstrim terutama banyak masjid dan mushalla yang belum mendapatkan pembenahan.
"Kami mewakili Pemerintah Kecamatan Tasik Putri Puyu serta jamaah Mushalla Al Ikhlas Desa Kudap menyampaikan terima kasih karena sudah dibantu mendapatkan fasilitas penunjang kenyamanan beribadah," katanya.
Menurut dia, jamaah akan ramai mengunjungi mushalla apalagi dalam bulan suci Ramadhan 2023. "Semoga Allah SWT memberikan balasan setimpal untuk para donatur dan saya berharap akan ada bantuan sejenis dari Laznas IZI untuk masjid dan mushalla daerah kami yang lain," katanya.
Kepala Desa Meranti Bunting Isnani yang memimpin warga setempat bergotong royong membenahi masjid dan Mushalla Nurul Yakin Desa Meranti Bunting, Kecamatan Merbau, dengan biaya dari zakat IZI Riau.
"Kami juga berharap akan ada bantuan penyediaan fasilitas air bersih dan MCK untuk Mushalla Al Ikhlas, karena belum tersedia MCK sehingga jamaah yang mau berwudlu kini masih menumpang di rumah warga di sekitar mushalla," katanya.
Baca juga: IZI Riau: Sepuluh mahasiswa tahfidz terima beasiswa dari bank syariah
Ustadz Hasanuddin pengurus Mushalla Nurul Huda Desa Sungai Tengah mengucapkan terima kasih atas bantuan perlengkapan ibadah dan alat penunjang fasilitas kenyamanan beribadah.
"Kami berterima kasih kepada pengurus IZI Riau yang berkunjung ke daerah kami dengan perjalanan dari Pekanbaru menuju Kecamatan Merbau dan Tasik Putri Puyu menempuh jalur darat dan laut selama 24 jam itu, persiapan fisik dan tekad, karena daerah itu terpisah dengan pulau-pulau berdampak biaya transportasi dan bongkar muat barang di daerah tersebut sangat mahal," katanya.
Oleh karena itu, katanya, wajar kalau daerah 3T di Kabupaten Kepulauan Meranti masuk kategori miskin ekstrem sehingga masih membutuhkan bantuan dan perhatian bersama.
Pewarta: Frislidia
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023
