Kalau ada kebijakan yang sangat bagus dari Golkar untuk kelompok golongan karya itu, saya kira pasti sangat menolong dalam Pemilu akan datangJakarta (ANTARA) - Guru besar University of New South Wales (UNSW) Australia Profesor David Reeve menyarankan Partai Golkar untuk membuat kebijakan yang menyentuh langsung kelompok dan golongan.
"Kalau ada kebijakan yang sangat bagus dari Golkar untuk kelompok golongan karya itu, saya kira pasti sangat menolong dalam Pemilu akan datang," katanya di Jakarta, Selasa.
Hal itu disampaikan David saat menjadi narasumber pada diskusi yang diinisiasi Golkar Institut di Kantor DPP Golkar, Jakarta. Diskusi itu mengangkat topik, Golkar dan partai tengah; Dialektika Partai Golkar dalam transformasi politik.
Penulis buku, Golkar: Sejarah yang hilang menjelaskan Golkar bisa mencari sebagian ilham atau inspirasi terkait kebijakan, untuk kembali kepada konsep golongan-golongan karya, dan menciptakan kebijakan spesifik dan lebih baik untuk golongan yang dinaunginya, seperti buruh, petani, wanita, pemuda dan sebagainya.
Baca juga: Airlangga: Partai Golkar adalah partai tengah
Sementara itu Ketua Dewan Pengurus Golkar Institute Tb Ace Hasan Syadzily mengatakan diskusi itu sengaja menghadirkan Profesor David Reeve seorang sejarawan yang menuliskan Partai Golkar.
"Kami ingin menggali kembali semangat historis Golkar," ujarnya.
Menurut dia, apa yang disampaikan David Reeve tetap menjadi inspirasi Partai Golkar. Karena, sekalipun Golkar saat ini telah menjadi partai politik, harus tetap kembali kepada semangat dasarnya, sebagai kelompok masyarakat yang mendorong melalui golongan fungsional.
"Bagaimana mendorong golongan fungsional buruh, petani, karyawan, nelayan hingga profesi lainnya di Indonesia," katanya menegaskan.
Sebagai partai tengah, Golkar tetap komitmen untuk mendukung segala bentuk pembangunan serta mensejahterakan para kelompok dan golongan fungsional di Indonesia.
Baca juga: Airlangga: Golkar tempat nyaman bagi semua orang
Baca juga: Ketum PBB sambangi Kantor DPP Golkar temui Airlangga
Pewarta: Fauzi
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2023
