"Masyarakat harus mendukung dilakukannya Sub PIN Polio di Purwakarta," kata Asisten Deputi Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Kemenko PMK Nancy Dian Anggraeni di Jakarta, Jumat.
Nancy Dian Anggraeni menambahkan, masyarakat yang mempunyai anak balita agar datang membawanya ke lokasi Sub PIN pada waktu pelaksanaan.
"Masyarakat juga bisa berperan aktif mengajak atau memobilisasi orang tua yang memiliki anak balita, untuk datang ke lokasi Sub PIN dan membawa putranya, guna mendapatkan imunisasi," katanya.
Baca juga: Pemkab Garut siapkan 6 ribu pos untuk sukseskan program PIN Polio
Selain itu, masyarakat juga dapat berperan aktif melaporkan ke tenaga Kesehatan, bila menemukan anak berusia kurang dari 15 tahun yang mengalami lumpuh layu mendadak.
"Tujuannya agar tenaga Kesehatan dapat segera mengidentifikasi apakah anak tersebut mengalami atau tertular polio atau tidak," katanya.
Dia juga mengatakan bahwa Kemenko PMK sangat mendukung pelaksanaan Sub PIN Polio di Purwakarta, Jawa Barat.
"Pemda agar melaksanakan Sub PIN sebaik mungkin, dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan agar pelaksanaan Sub PIN dapat berjalan sukses, dan minimal 95 persen sasaran balita mendapat imunisasi polio pada dua putaran Sub PIN," katanya.
Sementara itu, Sekda Purwakarta Norman Nugraha mengatakan pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Anak Nasional Polio akan digelar di wilayah Kabupaten Purwakarta, menyusul ditemukannya kasus polio di daerah tersebut.
Baca juga: Wali Kota Medan instruksikan tingkatkan cakupan vaksinasi polio
Dia menyampaikan, untuk mengantisipasi munculnya penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi, secara teknis, pihaknya telah berkoordinasi dengan Perwakilan WHO Indonesia dan Kementerian Kesehatan.
"Kedatangan WHO diharapkan dapat meningkatkan capaian imunisasi di Purwakarta serta pelaksanaan Sub PIN Polio di Purwakarta dapat sukses dengan cakupan lebih dari 95 persen," kata Norman.
T.W004
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023
